Suara.com - anggaran pendapatan dan belanja negara dalam kurun 2 tahun terakhir boleh dibilang pontang-panting menghadapi virus corona atau covid-19, lantaran harus membiayai berbagai program untuk menanggulangi pandemi.
Lantas apakah kondisi APBN 2021 saat ini dalam kondisi yang aman-aman saja atau justru mengkhawatirkan?
Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Nathan Kacaribu mengatakan kondisi APBN 2021 masih dalam kondisi yang aman dan sehat.
"Kalau untuk saat ini amankah APBN kita? Aman," ujar Febrio dalam diskusi virtual bertajuk 'Kebijakan Ekonomi & Fiskal di Tengah PPKM Darurat', Jumat (9/7/2021).
Terkait perkiraan terburuk ke depan, ia melanjutkan, pemerintah sudah diberikan kemampuan fleksibilitas dalam mengantisipasi ketidakpastian, karena bisa mengkerek naik laju defisit APBN.
"Jadi dengan fleksibilitas ini, dari 2 kali yang menantang tahun lalu kita berhasil melakukan adjustment melakukan perubahan pagu," paparnya.
Defisit APBN tahun 2021 ini, lanjut dia, tetap dijaga dengan target di kisaran 4,51-4,85 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
"Menghadapi tantangan seperti ini jumlah nilai defisit secara nominal sangat terjaga. Bahkan saat kalau kita harus menambah belanja, ruang ke sana pun harus dibuka. Karena kita dalam ketidakpastian. Ini fleksibilitas," pungkasnya.
Baca Juga: #WargaBantuWarga, Gerakan Solidaritas Mengisi Ruang Kosong Penanganan Pandemi Covid-19
Berita Terkait
-
#WargaBantuWarga, Gerakan Solidaritas Mengisi Ruang Kosong Penanganan Pandemi Covid-19
-
Anak Buah Sri Mulyani Yakin Haqulyakin RI Bisa Masuk Lagi ke Negara Upper Middle Income
-
Kemenkeu Tak Ingin PPKM Darurat Bisa Menyebar Keluar Pulau Jawa dan Bali
-
Gerakan Sosial di Era Pandemi Covid-19, Potensi Represi Aparat Meningkat
-
Ini Manfaat Konsumsi Cokelat Hitam di Tengah Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
Terkini
-
Kurangi Hambatan Non Tarif, Bank Sentral di ASEAN Sepakat Terus Gunakan Mata Uang Lokal
-
Produksi Padi Indonesia Kalah dari Vietnam, Imbas Ketergantungan Pupuk Kimia?
-
Coca Cola PHK 600 Karyawan, Ini Alasannya yang Mengejutkan
-
Jadwal Lanjutan Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Rilis, Usai Drama Ini Tahap Berikutnya
-
Harga Emas Antam Hari Ini Belum Berubah, Masih Dijual Segini Per Gramnya
-
Pecahkan Rekor Dunia, Rumah Miliader Ini Punya Ruangan Salju Dibangun Rp33 Triliun
-
Terminal Cikampek Pertamina Raih Penghargaan TJSLP Daerah
-
Aliran Modal Asing Kabur Rp8,12 Triliun dari Indonesia Selama Sepekan, Pertanda Apa?
-
Pelatihan Gratis Perawat Lansia: KemenPPPA Kirim Caregiver ke Singapura, Gaji Dua Digit
-
Lowongan Kerja Freeport September 2025 dan Gaji Fantastis Penempatan Smelter Gresik