Suara.com - Platform e-commerce yang berbasis di Amerika Serikat, Shop.com kini menerima pembayaran dengan cryptocurrency. Anak perusahaan Market America ini mengumumkan kemitraannya dengan penyedia layanan pembayaran kripto BitPay.
Dengan demikian, hal ini memungkinkan pengguna Shop.com untuk memilih opsi BitPay saat checkout untuk membayar melalui dompet kripto mereka. Saat ini, pengguna memiliki opsi untuk membayar dengan Bitcoin (BTC), Bitcoin Cash (BCH), Ether (ETH), Wrapped Bitcoin (WBTC), Dogecoin (DOGE) dan Litecoin (LTC), serta lima stablecoin yang dipatok dalam dolar AS .
Kemitraan ini mereka sebut sebagai langkah lanjut dari strategi bisnis dalam persaingan Marketplace yang kian ketat.
Dikutip dari dari Cointelegaph, Presiden and Chief Operating Officer Shop.com Steve Ashley mengatakan, integrasi BitPay tersedia di semua negara di mana Market America beroperasi, termasuk Amerika Serikat, Kanada, Australia, Hong Kong, Taiwan, Inggris, Singapura, dan Malaysia.
Dilansir dari Warta Ekonomi --jaringan Suara.com, BitPay digunakan oleh perusahaan yang biasanya berurusan dengan mata uang fiat untuk bertindak sebagai pintu gerbang untuk pembayaran kripto.
Sebelumnya, Las Vegas Auto Gallery dan hotel mewah Amerika The Kessler Collection juga sudah menandatangani kesepakatan dengan BitPay untuk menerima pembayaran Bitcoin.
Sebuah studi baru-baru ini oleh penyedia pembayaran kripto mengungkapkan bahwa baik pemegang kripto dan non-pemilik menunjukkan minat yang jelas pada pembayaran kripto.
Total 93% pengguna kripto yang merespon mengindikasikan bahwa mereka akan mempertimbangkan untuk melakukan pembelian di kripto di masa depan, sementara 59% konsumen yang belum pernah memegang kripto tertarik untuk mulai bertransaksi menggunakan kripto.
Baca Juga: Fans Kripto Sejati! Pendiri Twitter Bakal Bangun Bursa Kripto Desentralistik Bitcoin
Berita Terkait
-
Ketimpangan Sosial Makin Besar, Analis Ekonomi Sebut Bitcoin Bakal Jadi Aset berharga
-
4 Kripto Rekomendasi Dikoleksi Pekan Ini, Berpeluang Ciptakan Nilai Tertinggi!
-
Wamendag Ungkap Pengaruh Uang Crypto Terhadap Ekonomi Indonesia
-
Perusahaan Bursa Kripto Buka Lowongan Kerja, Gaji Rp20,7 Juta Sebulan
-
WikiBit, Website Panduan Lengkap Untuk Investor Kripto dan Bitcoin Bagi Pemula
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
Terkini
-
Indonesia Jual Emisi Karbon 12 Juta Ton ke Norwegia, Setara Hilangkan 2,6 Juta Mobil dari Jalanan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Pindar Lebih Bergairah, Efek Dapat Guyuran Likuiditas Rp 200 Triliun
-
Danantara Banyak Kasih Syarat KRAS Sebelum Suntik Dana Rp 8,35 Triliun
-
Garuda Indonesia Tahan Datangkan 3 Pesawat Baru, Apa Alasannya?
-
Setelah CHT, Menkeu Purbaya Ditantang Bereskan Penyaluran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
-
Uang Digital Terus Berkembang Pesat di Indonesia
-
Profil Dirut Bank BJB Yusuf Saadudin yang Meninggal Dunia
-
Rupiah Bangkit ke Rp16.716, Namun Ancaman Fiskal dan Geopolitik Bayangi Pasar
-
Cadangan Devisa RI Terkuras di 2024, Gubernur BI Ungkap Alasan Utama di Baliknya