Suara.com - Harga minyak dunia menguat pada perdagangan Rabu, setelah persediaan minyak mentah Amerika di tempat penyimpanan terbesar negara itu mencapai level terendah dalam tiga tahun, dan stok bahan bakar nasional turun tajam.
Mengutip CNBC, Kamis (21/10/2021) minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, ditutup naik 74 sen atau 0,9 persen menjadi USD85,82 per barel, level tertinggi sejak Oktober 2018.
Sementara itu, patokan Amerika Serikat, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman November, yang berakhir Rabu, melonjak 91 sen atau 1,1 persen menjadi USD83,87 per barel.
Kontrak WTI yang lebih aktif untuk Desember ditutup melesat 98 sen menjadi USD83,42 per barel.
Harga minyak mentah meningkat karena pasokan semakin ketat, dengan Organisasi Negara Eksportir Minyak mempertahankan peningkatan pasokan yang lambat ketimbang intervensi untuk menambah lebih banyak barel ke pasar. Selain itu, permintaan Amerika juga meningkat.
Secara global, penyulingan meningkatkan produksi berkat margin yang tinggi, yang hanya dapat dikendalikan dengan maintenance . Penggunaan kapasitas penyulingan Amerika turun dalam minggu terakhir, tetapi analis mencatat pasokan dapat terus mengetat jika penyuling Amerika juga meningkatkan pemrosesan lagi.
Stok minyak mentah AS turun 431.000 barel dalam minggu terakhir, tutur Badan Informasi Energi, dibandingkan ekspektasi untuk peningkatan, dan persediaan bensin anjlok lebih dari 5 juta barel setelah perusahaan penyulingan memotong pemrosesan karena pemeliharaan.
Stok AS di pusat pengiriman Cushing, Oklahoma, mencapai level terendah sejak Oktober 2018. Stok bensin sekarang berada di level terendah sejak November 2019, kata EIA, sementara stok produk distilasi jatuh ke tingkat yang tidak terlihat sejak awal 2020.
Harga minyak juga terangkat lonjakan harga gas alam dan batu bara di seluruh dunia sebagai antisipasi bahwa pembangkit listrik dapat beralih ke minyak untuk menyediakan listrik.
Baca Juga: 5 Teknik Menghemat Bahan Bakar Mobil: Sederhana dan Ampuh Mencegah Kantong Jebol
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Soroti Listrik di Daerah 3T, Bahlil: Nasionalisme Masyarakat Jangan Berkurang!
-
Anak Menteri Keuangan Viral Lagi Usai Memprediksi Krisis Ekonomi Global: Siapkan Bitcoin dan Emas!
-
Purbaya Wanti-wanti Himbara Soal Penyaluran Dana Rp200 T: Jangan ke Konglomerat!
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
Bahlil Salurkan Listrik dan Resmikan PLTMH di 3 Wilayah
-
Telin, SDEC, dan ITCO Niaga Perkuat Kolaborasi Regional untuk Pengembangan Sistem Kabel Laut ICE II
-
CEK FAKTA: Jokowi Buat Natuna Jadi Jaminan Utang Kereta Cepat China
-
Emiten Keluarga Kalla Grup BUKK Raup Laba Bersih Rp 619,42 Miliar di Kuartal III-2025
-
Menkeu Purbaya Yakin IHSG 9.000 Akhir 2025, 10 Tahun Lagi 32.000
-
BP Taskin Apresiasi Program CSR Harita Nickel di Pulau Obi: Dukung Kemandirian Ekonomi