Suara.com - Bank sentral China, People's Bank of China (PBoC) merilis, nilai tukar yuan naik signifikan menembus level penting psikologis 6,4 per dolar AS. Nilai ini merupakan level tertinggi baru dalam empat bulan.
PBoC menetapkan kurs tengah di 6,3890 yuan per dolar AS sebelum pembukaan pasar, 179 basis poin atau 0,28 persen, lebih kuat dari sesi sebelumnya di 6,4069 yuan. Level ini adalah yang terkuat sejak 11 Juni.
Mengutip dari Reuters, pada pasar spot valuta asing China, yuan diperbolehkan naik atau turun sebesar 2,0 persen dari kurs tengahnya setiap hari perdagangan,menurut Sistem Perdagangan Valuta Asing China (CFETS).
Kurs tengah yuan terhadap dolar AS didasarkan pada rata-rata tertimbang harga yang ditawarkan oleh pelaku pasar sebelum pembukaan pasar uang antar bank pada setiap hari kerja.
Berita Terkait
-
Nilai Tukar Dolar AS Makin Anjlok, Kripto Bitcoin Catat Rekor Tertinggi
-
Dolar AS Melemah, Harga Emas di Asia Menguat Doktrin Nilai Lindung
-
Sempat Ditolak, Warga El Savador Kini Rebutan Tukar Dolar AS Dengan Bitcoin
-
Rupiah Pukul Balik Dolar AS, Menguat di Posisi Rp14.118
-
Harga Emas Berkilau Berkat Data Pekerjaan Amerika Serikat Yang Meleset
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing