Suara.com - Obligor Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) hingga kini dipastikan belum tenang usai Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menegaskan negara terus memburu mereka.
Selain itu, pihaknya juga mengancam akan menyita aset para obligor yang sengaja tidak memenuhi kewajibannya pada negara.
"Kami akan terus bekerja memburu aset dan orang-orang yang belum kooperatif untuk segera duduk bersama kami," ujar Mahfud MD di Jakarta, Kamis (25/11/2021).
Mahfud menyebut, apabila para obligor merasa keberatan, mereka seharusnya mau berdiskusi bersama pemerintah bukan malah menghindar. Jika memilih untuk menentang maka, dipastikan berurusan dengan hukum.
"Kalau merasa hutangnya bukan segitu mari hitung sama sama, kalau nggak, akan tetap diburu. Kami sudah siapkan perangkat hukum, baik hukum administrasi, perdata bahkan jika terpaksa, hukum pidana," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Rionald Silaban mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan trasir dan penandaan aset para obligor sebelum melakukan penyitaan.
"Kita panggil, kita negosiasi dengan yang bersangkutan, kalau tidak sepakat, kita akan lakukan penyitaan, karena pada dasarnya kita akan kembalikan uang milik rakyat. Bahkan aset yang belum dijadikan jaminan atau harta kekayaan lainnya akan kita kejar," kata Rionald.
Berita Terkait
-
Aset BLBI di Kota Makassar Dihibahkan
-
Mahfud MD Sebut Kapal China Mundur Saat Jokowi ke Natuna, Susi: Bapak Pulang Mereka Balik
-
Sebut Fatwa MUI Tak Harus Diikuti, Mahfud MD Beberkan Alasan Ini
-
Satgas BLBI Diminta Kerahkan Segala Upaya Kumpulkan Hak Negara Rp110,45 Triliun
-
Mahfud MD Ungkit Kepala Daerah Ambil Aset Tanah di NTT: Padahal Aktanya Milik Negara
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Warga Ujung Negeri Kini Hidup dalam Terang, Listrik PLN Bawa Harapan Baru
-
SIG Pimpin BUMN Klaster Infrastruktur Perkuat Riset Konstruksi Rendah Karbon
-
Perusahaan Rokok Sampoerna Beli Patriot Bond Rp 500 Miliar, Ini Tujuannya
-
Bahlil Ingin Belajar Produksi Bioenergi Karbon dari Brasil
-
Nasib Perobohan Tiang Monorel Masih Tunggu Perumusan Skema
-
Wacana Kebijakan Kemasan Rokok Polos Dinilai Bisa Ganggu Rantai Pasok IHT
-
Aset Dana Pensiun Indonesia Tertinggal Jauh dari Malaysia
-
Menkeu Purbaya dan Bos Pertamina Lakukan Pertemuan Tertutup: Mereka Semakin Semangat Bangun Kilang
-
Sedih, 80 Persen Lansia Gantungkan Hidup di Generasi Sandwich
-
Transaksi Aset Kripto Tembus Rp 446,55 Triliun, Gimana Peluang dan Tantangannya?