Suara.com - BUMN konstruksi, PT Waskita Karya Tbk. (WSKT) melalui unit bisnisnya, EPC Division (Engineering, Procurement & Construction Division) mendapatkan kontrak baru pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Bayang Nyalo yang memiliki kapasitas 2 x 3 megawatt di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
"Semoga penandatanganan kontrak proyek PLTM Bayang Nyalo dengan PT Bayang Nyalo Hidro ini diberi kemudahan dan kelancaran serta selama pelaksanaan proyeknya nanti dimudahkan segala sesuatunya dan dapat memberikan kontribusi positif dan keberkahan bagi Waskita," kata Director of Operation III Waskita Karya, Gunadi, Senin (29/11/2021).
Pembangunan PLTM itu diharap bisa bermanfaat dalam berbagai aspek, seperti penghematan energi dan mengurangi penggunaan bahan bakar yang berdampak pada polusi udara.
Gunadi melanjutkan, PLTM merupakan bauran energi baru terbarukan (EBT).
Kesepakatan kontrak kerja senilai Rp128 miliar tersebut ditandatangani oleh Senior Vice President EPC Division AS Wisnu Wijayanto dan Soma Ariyaka selaku Direktur Utama PT Bayang Nyalo Hidro (BNH).
Turut hadir pula Director of Operation III PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Gunadi dan Komisaris Utama PT Bayang Nyalo Hidro Zainal Hadi.
PLTM ini akan memanfaatkan aliran Sungai Bayang Nyalo dengan luas daerah aliran sungai 98,50 kilometer persegi. Lingkup pekerjaan terdiri atas pekerjaan sipil, hidromekanikal dan elektrikal tidak termasuk turbin dan generator (supply by owner). Pekerjaannya sendiri terbagi dalam tiga paket utama.
Menurut Senior Vice President EPC Division AS Wisnu Wijayanto, sumber pendanaan pembagunan berasal dari PT Bayang Nyalo Hidro dengan jenis pembayaran monthly payment sesuai dengan progres setiap bulannya.
Pembangunan PLTM rencananya akan dikerjakan dengan waktu pelaksanaan 660 hari atau 22 bulan.
Baca Juga: Smelter di Gresik, PT Freeport Indonesia Hanya Butuh Seribu Tenaga Kerja
"Dengan kondisi status lahan yang sudah dibebaskan 100 persen, dan punya pengalaman dalam mengerjakan proyek Hydro Power, kami optimistis dapat menyelesaikan proyek dengan kualitas baik, tepat waktu, dan garansi kapasitas sesuai dengan Detail Engineering Design (DED) yang disepakati antara Waskita dan Bayang Nyalo Hidro," ujar Wisnu.
Waskita sendiri sendiri sangat berpengalaman dalam membangun beberapa proyek PLTM di Indonesia, antara lain PLTM Baras Kalimantan Barat, PLTM Lokomboro Nusa Tenggara Timur, PLTM Werba Irian Jaya, PLTM Lebak Barang Jawa Tengah, PLTM Sangir Hulu Sumatera Barat, PLTM Lebak Tundun Jawa Barat, kemudian PLTA Sepakat Aceh dan PLTA 2 x 10 megawatt Genyem Papua.
Berita Terkait
-
9 Proyek Strategis di Sumut Ditawarkan Kepada Investor, Ini Rinciannya
-
Proyek Saluran Air Pengendali Banjir di Sigi
-
Kantor Disebut Tempat Bagi-bagi Proyek, Ini Tanggapan Kejari Siak
-
Ganjar Cek Proyek Tol Semarang-Demak Seksi II, Ini Target Pengerjaannya
-
Smelter di Gresik, PT Freeport Indonesia Hanya Butuh Seribu Tenaga Kerja
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar