Suara.com - Maskapai penerbangan Citilink dinobatkan sebagai maskapai dengan hasil pengawasan angkutan udara dan kelaikudaraan terbaik sepanjang tahun 2021 dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah 5, Sigit Widodo yang mewakili Otoritas Bandara Wilayah 1 Kelas Utama pada kegiatan Rapat Koordinasi Wilayah Kerja Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah 1 Kelas Utama Tahun 2021.
Adapun Otoritas Bandar Udara Wilayah 1 Kelas Utama meliputi area Bandar Udara Cengkareng Soekarno Hatta Tangerang (CGK), Bandar Udara Halim Perdanakusuma Jakarta (HLP), Bandar Udara Husein Sastranegara Bandung (BDO), Bandar Udara Radin Inten II Lampung (TKG) dan Bandar Udara Supadio Pontianak (PNK).
“Penghargaan ini menjadi bukti keberhasilan Citilink dalam memberikan pelayanan prima kepada penumpang dengan tentunya tetap mengutamakan aspek safety dan security dalam setiap penerbangannya,” kata Direktur Utama Citilink Juliandra ditulis Kamis (2/12/2021).
Citilink berhasil mendapatkan penghargaan di antara lebih dari 27 maskapai domestik maupun internasional lainnya yang beroperasi di Indonesia.
Aspek yang dinilai adalah aspek pengawasan angkutan udara yang meliputi pelayanan penumpang, tarif dan kepatuhan atas aturan Pemerintah dan juga aspek kelaikudaraan yang meliputi kepatuhan terhadap pemenuhan regulasi dan kecepatan dalam tindak lanjut temuan pada integrasi portal sistem Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.
Juliandra menjelaskan bahwa Citilink secara konsisten terus melakukan berbagai langkah dan upaya untuk memastikan bahwa seluruh aktivitas penerbangan yang dilakukan oleh Citilink terpenuhi aspek safety dan security serta sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Citilink senantiasa menerapkan protokol kesehatan yang ketat di seluruh lini operasional penerbangannya, baik dari pre-, in-, hingga post-flight dengan mengacu pada ketentuan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah untuk dapat memastikan seluruh penerbangan berjalan secara optimal dengan tetap memprioritaskan kesehatan dan keamanan bagi seluruh pelanggan.
Baca Juga: Menhub Budi Karya Sebut 19,9 Juta Penduduk Ingin Mudik Nataru di Masa Pandemi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga