Suara.com - Bulu ayam mungkin dianggap sebagai barang tidak berguna bagi sebagian kalangan. Namun jika anda tahu cara mengolahnya, ide bisnis dari bulu ayam ini bisa mendatangkan keuntungan hingga jutaan rupiah.
Modalnya yang murah dan prosesnya yang mudah bisa dilakukan oleh siapa saja. Berikut tiga ide bisnis dari bulu ayam seperti dilansir dari berbagai sumber.
1. Kerajinan Tangan dari Bulu Ayam
Ide bisnis dari bulu ayam pertama adalah membuat kerajinan tangan. Ada banyak kerajinan tangan yang bisa dibuat dari bulu ayam.
Salah satunya adalah membuat hiasan dinding dari bulu ayam. Kamu cukup menyiapkan sekitar seratus lembar bulu ayam sebagai bahan dasar, ditambah dengan tali kasur dan jump ring yang banyak dijual di toko kerajinan tangan. Cara membuatnya juga mudah.
Pertama-tama keringkan terlebih dahulu bulu ayam kemudian warnai dengan warna favoritmu. Setelah itu, kaitkan bulu ayam satu dengan yang lainnya dengan tali kasur. Buat gantungan dinding dengan memanfaatkan jump ring yang sudah dipasang di bagian batang bulu.
Bulu yang kering juga bisa dimanfaatkan sebagai hiasan lain seperti pada pensil atau gantungan kunci. Harga kerajinan tangan dengan bahan bulu ayam ini cukup bersaing yakni antara Rp10.000 untuk yang berukuran kecil hingga Rp100.000 untuk hiasan dinding besar.
2. Tepung Unggas untuk Pakan Ternak
Ide bisnis dari bulu ayam lainnya adalah dibuat tepung unggas untuk pakan ternak. Bahan utamanya cukup gunakan bulu ayam yang hanya menjadi limbah.
Baca Juga: 4 Ide Bisnis Kulit Manggis dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Kemudian siapkan panci presto dan mesin penepung. Giling bulu unggas ini hingga menjadi tepung unggas dan kemudian ayak dengan alat pengayak untuk menyaring tepung yang kasar. Kemas tepung unggas ke dalam plastik dan pasarkan. Biasanya tepung unggas ini banyak diburu peternak karena menjadi bahan utama pakan.
3. Pengeringan Bulu Ayam
Jika kamu adalah peternak atau pedagang ayam, kamu bisa juga mengembangkan usahamu menjadi pengeringan bulu ayam. Modalnya cukup bulu ayam setelah penyembelihan yang kelihatan tidak berguna.
Kemudian, keringkan bulu ayam di bawah sinar matahari langsung. Bulu ayam yang kering ini kemudian bisa dijual ke pengepul ataupun kepada pembuat tepung unggas.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Daftar Pemegang Saham BUMI Terbesar, Dua Keluarga Konglomerat Masih Mendominasi
-
Tips dan Cara Memulai Investasi Reksa Dana dari Nol, Aman untuk Pemula!
-
Danantara Janji Kembalikan Layanan Premium Garuda Indonesia
-
Strategi Bibit Jaga Investor Pasar Modal Terhindar dari Investasi Bodong
-
ESDM Ungkap Alasan Sumber Listrik RI Mayoritas dari Batu Bara
-
Program Loyalitas Kolaborasi Citilink dan BCA: Reward BCA Kini Bisa Dikonversi Jadi LinkMiles
-
IHSG Berbalik Loyo di Perdagangan Kamis Sore, Simak Saham-saham yang Cuan
-
COO Danantara Tampik Indofarma Bukan PHK Karyawan, Tapi Restrukturisasi
-
COO Danantara Yakin Garuda Indonesia Bisa Kembali Untung di Kuartal III-2026
-
Panik Uang di ATM Mendadak Hilang? Segera Lakukan 5 Hal Ini