7. Reward alokasi pembangunan bagi KPSPAMS dengan kinerja baik.
Kolam Susu bertujuan untuk menyatukan semua sumber pendanaan air minum dan sanitasi di bawah bendera Program Pamsimas. Sebelumnya, proyek dan pendanaan itu terpecah-pecah dalam berbagai kegiatan, yaitu Dana Alokasi Khusus, PDAM, kegiatan air minum APBD, program lingkungan sehat perumahan, bantuan sambungan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah, Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), kredit mikro, CSR dan program kerja sama lainnya, seperti Water.org dan bantuan lembaga asing seperti Usaid dan Ausaid.
Pada 2019, Kabupaten Wonosobo juga meluncurkan aplikasi “Sobo Kolam Susu”, yaitu Sistem Informasi Kebijakan Pengelolaan Kolaborasi Air Minum dan Sanitasi untuk Semua. Aplikasi itu berbasis web dan android, yang dimaksudkan untuk memudahkan identifikasi dan monitoring progres capaian bidang air minum, sanitasi dan penyehatan lingkungan serta kolaborasi dalam rangka percepatan pelayanan sanitasi dan penyediaan air minum.
Asosiasi KPSPAMS Kabupaten Wonosobo menjadi bagian strategis Kolam Susu dalam implementasi di tingkat lapangan. Salah satu program Kolam Susu yang melibatkan asosiasi adalah melakukan penilaian kinerja KPSPAMS yang dilakukan sejak tahun 2017.
Aspek yang dinilai terkait kinerja KPSPAMS meliputi organisasi/ kelembagaan, administrasi (tarif, rekening, buku inventaris, daftar pelanggan dan calon pelanggan), dan pengelolaan-pengembangan SPAMS (kualitas dan kuantitas air, jaringan perpipaan, jumlah KK pengguna jamban, dan inovasi).
Berkat dukungan pemerintah daerah, asosiasi berhasil memfasilitasi sejumlah KPSPAMS dalam mengakses kredit mikro untuk pengembangan sarana- prasarana air minum.
Sebanyak 18 KPSPAMS mendapatkan bantuan fasilitas kredit mikro dari BPR Bank Wonosobo, dengan total pinjaman Rp451 juta. Fasilitas kredit tersebut digunakan untuk meningkatkan jumlah sambungan rumah dan memperluas jangkauan pelayanan.
Berbagai kegiatan dilakukan secara rutin oleh asosiasi maupun anggotanya, yaitu KPSPAMS. Pertemuan rutin (rapat koordinasi) digelar asosiasi setiap akhir bulan.
Bersama Panitia Kemitraan (Pakem), asosiasi berperan aktif dalam proses pemilihan desa Pamsimas dan melakukan pendataan desa untuk mendapatkan DAK Air Minum dan Sanitasi. Tahun 2020, sebanyak 28 desa mendapat DAK senilai Rp13 miliar.
Baca Juga: Kementerian PUPR Kukuhkan APPJAKI sebagai Organisasi Profesi
Tahun ini, sebanyak 15 desa mendapatkan alokasi DAK dengan total bantuan sebesar Rp 6 miliar.
Mirani Arlan
CPMU Pamsimas
Berita Terkait
-
Melihat Pembangunan Kampus UIII dan Rehabilitasi Rumah Cimanggis
-
Selesai Direvitalisasi, Jokowi Resmikan Pasar Pon di Trenggalek
-
Berkat Pamsimas, Masyarakat Kini Semakin Sehat dan Mampu Tingkatkan Kualitas Hidup
-
Jangkau Pulau-pulau Kecil, Program Pamsimas Ikut Berkontribusi Siapkan Generasi Emas
-
Komisi V Soroti Pembangunan Infrastruktur Bengkulu Utara
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
Terkini
-
Distribusi BBM di Sebagian Wilayah Aceh Masih Sulit, Pertamina: Kami Terus Untuk Recovery
-
Bank Modal Pas-pasan di Ujung Tanduk: Mengapa OJK Paksa KBMI I Naik Kelas atau Tutup?
-
Akhiri Paceklik Rugi, Indofarma (INAF) Pasang Target Ambisius: Pendapatan Naik 112% di 2026
-
Nilai Tukar Rupiah Drop Lagi, Ini Pemicunya
-
Usai Resmikan InfraNexia, Telkom (TLKM) Siapkan Entitas B2B ICT Baru
-
Jadwal Libur IHSG Desember 2025 dan Sepanjang Tahun 2026 Lengkap
-
Pemerintah Tetapkan Formula UMP Baru, Buruh atau Pengusaha yang Diuntungkan?
-
Gakkum ESDM Buka Suara Soal Viral Aktivitas Tambang di Gunung Slamet
-
COO Danantara Donny Oskaria Tinjau Lahan Relokasi Warga Korban Bencana di Aceh Tamiang
-
Program MBG Habiskan Anggaran Rp 52,9 Triliun, Baru Terserap 74,6% per Desember 2025