Suara.com - Presiden Joko Widodo telah menerapkan kebijakan gas dan rem dalam penanganan pandemi Covid-19. Kebijakan itu dianggap berhasil menurunkan penyebaran Covid-19 yang tinggi karena varian delta.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebut kebijakan ini pertama kali dicetuskan dan diumumkan sendiri oleh Presiden Jokowi. Kebijakan ini, jelas dia, untuk mengetahui kapan kegiatan ekonomi diperlonggar dan kapan di perketat.
"Strategi gas dan rem kan strategi keseimbangan, nah gas dan rem itu pertama kali di announce oleh pak Presiden. Pada saat dibentuknya komite PCPEN, karena bapak presiden melihat ini perlu ditangani secara langsung dan komando yang jelas dan bapak presiden ingin agar pemulihan ekonomi dan penanganan covid ini dikendalikan satu tangan," kata Airlangga seperti dikutip dalam Crosscheck Medcom, Minggu (9/1/2022).
Menurut Ketua Komite PCPEN, dengan kebijakan itu Presiden selalu memantau perkembangan covid-19 di Indonesia. Bahkan ia selalu mengadakan rapat hingga tiga kali seminggu saat penyebaran covid-19 tengah meroket.
"Saat ini minimal 1 kali seminggu rapat untuk penanganan covid dan pencegahan prokes," ucap Airlangga.
Selain itu, kata Airlangga, Presiden juga selalu memantau ketersediaan kapasitas rumah sakit, obat-obatan, hingga ketersediaan vaksin bagi masyarakat.
Lalu, tambah dia, Kepala Negara juga tengah memantau kejadian yang tengah ramai yaitu adanya joki-joki karantina.
"Saat ini beliau memperhatikan apakah ada joki-joki karantina, jadi seluruhnya dibahas sangat detail, terutama pada pengambilan kebijakan apakah ngegas atau rem," pungkas Airlangga.
Baca Juga: Menko Airlangga Optimis Ekonomi Indonesia Tumbuh Positif Hingga 4% Di 2022
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Terlalu Lama Disimpan, Beras di Gudang Bulog Banyak yang Turun Mutu
-
Pengamat Beberkan Dampak ke Masyarakat Jika Pemerintah Beri Diskon Tarif Listrik Lagi
-
SBY Dukung Visi Energi Presiden Prabowo: Kalau Kita Berhasil, Kita Bisa Selamatkan Bumi
-
Tekanan Jual Investor Asing Dorong IHSG Anjlok di Sesi Pertama Perdagangan Senin
-
Telkom Bantu Tumbuh Kembang UMKM di Kota Pekalongan, Beberapa Produknya telah Mendunia
-
BTN Sudah Salurkan 129.687 KPR Subsidi
-
Seluruh Pekerja PT Freeport Indonesia Tertimbun Longsor Sudah Ditemukan, Begini Kondisinya
-
OJK: Peluang Kecanggihan Teknologi Infomasi di Industri Keuangan, Apa Untungnya?
-
Berkomitmen pada Keberlanjutan, Brantas Abipraya Meraih Platinum Award CSRSDGESG 2025
-
Rupiah Dibuka Demam Lawan Dolar Pada Perdagangan Hari Ini, Sentuh Level Rp 16.591