Suara.com - PT Bank Aladin Syariah Tbk mengubah susunan pengurus perseroan lewat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa atau RUPSLB yang digelar Kamis (10/2/2022).
Dalam rapat tersebut, Aladin Bank mengangkat Mayang Ekaputri sebagai Direktur Perseroan. Sebelumnya, Mayang menjabat sebagai Group Head Finance & Strategi serta Pjs. Corporate Secretary Aladin Bank (2021-2022), Senior Vice President Treasury Finance di HSBC Indonesia (2011-2021) dan Assistant Vice President Product Control di Credit Suisse Singapura (2006-2010).
Perseroan juga mengangkat Rudy Hamdani sebagai Presiden Komisaris Independen yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Independen. Rudy Hamdani memiliki rekam jejak di institusi finansial seperti Direktur Consumer Banking BII (2000-2007), Direktur Consumer Banking OCBC NISP (2007-2013), dan juga Vice President Director PT Sequis Life Insurance (2017-2018).
Presiden Direktur Aladin Bank Dyota Marsudi mengatakan, keputusan rapat pada hari ini berlaku efektif sejak ditutupnya RUPSLB Perseroan. Menurutnya, potensi pasar digital syariah di Indonesia masih sangat luas untuk digarap. Dengan ekosistem yang saat ini dimiliki, Bank Aladin akan melebarkan edukasi dan inklusi keuangan di Indonesia.
“Perubahan jajaran direksi ini merupakan komitmen Bank Aladin untuk memaksimalkan potensi ekonomi digital syariah di Indonesia. Kami yakin dengan susunan pengurus saat ini dapat semakin memperkuat kinerja perseroan ke depan” kata Marsudi dalam keterangan resminya, Kamis (10/2/2022).
Dyota menambahkan, perubahan pengurus merupakan hal yang lumrah terjadi dalam struktur organisasi perseroan dengan harapan keberagaman latar belakang yang dimiliki dari masing-masing pengurus dapat menumbuhkan kolaborasi positif untuk kinerja Perseroan.
Dengan keputusan susunan pengurus Perseroan saat ini sebagai berikut:
Dewan Komisari
Presiden Komisaris Independen: Rudy Hamdani
- Komisaris : Ationo Teguh Basuki
- Komisaris Independen : Fransisca Ekawati
Baca Juga: Pemilik Saham Emiten Garmen Pan Brothers Setujui Perseroan Jaminkan Aset untuk Tarik Utang
Direksi
- Presiden Direktur : Dyota Mahottama Marsudi
- Direktur : Firdila Sari
- Direktur : Mayang Ekaputri
- Direktur Kepatuhan : Baiq Nadea Dzurriatin
Dewan Pengawas Syariah :
- Ketua : DR. H. M. Asrorun Ni'am Sholeh, MA
- Anggota : Sholahudin Al Aiyub, S.AG, M.SI
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
RDN BCA Dibobol Rp 70 Miliar, OJK Akui Ada Potensi Sistemik
-
ESDM Pastikan Revisi UU Migas Dorong Investasi Baru dan Pengelolaan Energi yang Berkelanjutan
-
Penyaluran Pupuk Subsidi Diingatkan Harus Sesuai HET, Jika Langgar Kios Kena Sanksi
-
Tak Mau Nanggung Beban, Purbaya Serahkan Utang Kereta Cepat ke Danantara
-
Modal Asing Rp 6,43 Triliun Masuk Deras ke Dalam Negeri Pada Pekan Ini, Paling Banyak ke SBN
-
Pertamina Beberkan Hasil Penggunaan AI dalam Penyaluran BBM Subsidi
-
Keluarkan Rp 176,95 Miliar, Aneka Tambang (ANTM) Ungkap Hasil Eksplorasi Tambang Emas Hingga Bauksit
-
Emiten PPRO Ubah Hunian Jadi Lifestyle Hub, Strategi Baru Genjot Pendapatan Berulang
-
Penumpang Kereta Api Tembus 369 Juta Hingga September 2025
-
Petrindo Akuisisi GDI, Siapkan Rp 10 Triliun untuk Bangun Pembangkit Listrik 680 MW di Halmahera