Suara.com - Bank Indonesia/BI mencatat aliran modal asing keluar dari dalam negeri pada minggu pertama bulan Maret 2022. Data transaksi 1-2 Maret, modal asing di pasar keuangan domestik jual bersih sebesar Rp6,13 triliun.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono mengatakan, aliran modal asing itu terdiri dari jual bersih di pasar SBN sebesar Rp8,30 triliun dan beli neto di pasar saham sebesar Rp2,17 triliun.
"Berdasarkan data setelmen hingga 2 Maret 2022, nonresiden jual neti Rp1,60 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp23,25 triliun di pasar saham," kata Erwin dalam keterangannya, Jumat (4/3/2022).
Erwin menuturkan, keluarnya aliran modal asing pada periode tersebut membuat justru kinerja rupiah menguat. Tercatat, rupiah pada pembukaan Jumat pagi berada di level Rp14.370 sama dibandingkan penutupan Rabu kemarin di level Rp14.385.
"Sedangkan, tingkat imbal hasil atau yield SBN 10 tahun di level 6,57 persen," ujarnya.
Di sisi lain, berdasarkan Survei Pemantauan Harga pada minggu I Maret 2022, perkembangan harga pada Minggu I Maret 2022 tetap terkendali dan diperkirakan inflasi 0,32 persen (mtm).
Dengan perkembangan tersebut, perkiraan inflasi Maret 2022 secara tahun kalender sebesar 0,88 persen (ytd), dan secara tahunan sebesar 2,31 persen (yoy).
Adapun, penyumbang utama inflasi Maret 2022 sampai dengan minggu I yaitu komoditas cabai merah sebesar 0,07 persen (mtm), cabai rawit, tempe, bawang merah, dan emas perhiasan masing-masing sebesar 0,03 persen (mtm). Lalu daging ayam ras, tahu mentah, telur ayam ras, dan sabun detergen bubuk/cair masing-masing sebesar 0,02 persen (mtm), serta bahan bakar rumah tangga (BBRT) dan rokok kretek filter masing-masing sebesar 0,01 persen (mtm).
Sementara itu, komoditas yang mengalami deflasi minyak goreng sebesar -0,04 persen (mtm).
Baca Juga: Di Februari 2022, Balikpapan Alami Deflasi 0,51 Persen, Ini Penyebabnya
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
Terkini
-
SIG Klaim Punya Fasilitas Pemusnah Bahan Perusak Ozon Pertama di Asia Tenggara!
-
Goldman Sachs Naikkan Target Price BBRI Jadi Rp4.760 per Saham
-
Cara Cek Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan September 2025, Kapan Cair?
-
Dorong Ekonomi Kerakyatan, BRI Salurkan KUR Rp114,28 Triliun hingga Agustus 2025
-
Dapat Suntikan Dana dari Trump, Inggris Buka 7.500 Lowongan Kerja
-
Izin Jiwasraya Dicabut OJK, Begini Kabar Baru Nasib Nasabah Dana Pensiun
-
Update Harga Sembako Hari Ini: Bawang Merah Putih Turun, Daging Ayam Masih Mahal?
-
Capek Cetak Rekor, Harga Emas Antam Hari Ini Ambles
-
The Fed Pangkas Suku Bunga, Apa Dampaknya Terhadap Perbankan Indonesia?
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!