Suara.com - Dalam rangka mempromosikan lapangan kerja yang inklusif dan berkelanjutan, Kementerian Ketenagakerjaan telah menyepakati kerja sama informasi pasar kerja di bidang lapangan kerja hijau (Green Jobs) dengan pemerintah Jerman, yang dalam hal ini melalui Germany Federal Ministry of Economic Cooperation and Development (BMZ).
Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi mengatakan kerja sama ini merupakan turunan dari hasil kerjasama proyek Innovation and Investment for Inclusive Sustainable Development (ISED) antara Kementerian PPN/Bappenas dan Pemerintah Jerman melalui Germany Federal Ministry of Economic Cooperation and Development (BMZ).
Nota kesepahaman bersama kedua negara ini ditandatangani oleh Kepala Pusat Pasar Kerja Kemnaker, Muchammad Yusuf dan perwakilan Principal ISED and Partnership GIZ, serta disaksikan oleh Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi, di Jakarta, Rabu (16/3/2022).
Lebih lanjut, Sekjen Anwar mengatakan kerja sama ini merupakan turunan dari hasil kerjasama proyek Innovation and Investment for Inclusive Sustainable Development (ISED) antara Kementerian PPN/Bappenas dan Pemerintah Jerman melalui Germany Federal Ministry of Economic Cooperation and Development (BMZ).
Ia menuturkan, proyek ISED ini telah berjalan 2 tahap, di mana untuk tahap 1 periode 27 Mei 2017 s.d 30 Juni 2021 telah selesai, dan untuk tahap 2 ini salah satunya akan bekerja sama dengan Pusat Pasar Kerja untuk periode sampai dengan 30 Juni 2024. "Audiensi proyek ISED ini telah dilaksanakan oleh Tim GIZ sejak bulan Agustus 2021 dan telah berkoordinasi melalui rapat-rapat virtual yang cukup panjang," ungkap Anwar.
Adapun dari hasil koordinasi telah disepakati lima area kerjasama dalam konteks green jobs, di antaranya yakni Penyusunan Rekomendasi Kebijakan yang mendukung lapangan kerja hijau (Green Jobs) – 2022 s.d. 2024, peningkatan kapasitas lembaga dan SDM Pasar Kerja – 2022 s.d. 2024, peningkatan kinerja platform online pusat pasar kerja 2022 s.d. 2023, inovasi dan pengembangan produk pusat pasar kerja 2022 s.d. 2024, peningkatan jejaring dan kerja sama dengan sektor swasta, lembaga TVET dan organisasi lainnya yang relevan 2022 s.d. 2024 dan dialog strategis 2022 s.d. 2024.
Sekjen Anwar menjelaskan, pengaturan teknis ini berlaku sejak tanggal penandatanganan yang telah dilakukan hari ini sampai dengan 30 Juni 2024 yang menandai berakhirnya proyek ISED ini.
"Kami berharap melalui kerjasama ini, Kemnaker melalui Pusat Pasar Kerja dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan memberikan informasi pasar kerja terkini, yang terhubung langsung dengan pemberi kerja dengan pemanfaatan teknologi informasi," jelas Anwar.
Baca Juga: Kemnaker Terus Tingkatkan Kompetensi Tenaga Perawat untuk Bersaing Secara Global
Berita Terkait
-
Menaker Tegaskan Revisi Aturan JHT untuk Akomodir Aspirasi Pekerja
-
Menaker Ida Fauziyah Minta Kadin Ikut Sukseskan Perhelatan G20
-
KSPSI dan KSPI Apresiasi Menaker yang Revisi Aturan JHT
-
Aturan JHT Dikembalikan ke Aturan Lama, Pencairan Tak Perlu Tunggu Usia 56 Tahun
-
Menaker Apresiasi Hadirnya Permenko No 1 Tahun 2022 karena Dinilai Mampu Ringankan Beban PMI
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Gaji ASN, TNI, Polri dan Pejabat Naik! Ini Rinciannya dalam Perpres Nomor 79 Tahun 2025
-
ATM Bersama Award 2025 Nobatkan KB Bank sebagai The Most Transaction Growth Issuer
-
Cara Hitung Simulasi KPR BTN, Berapa Penghasilan Minimal untuk Cicilan Rumah?
-
OJK: Asuransi yang Bermasalah Bisa Diselamatkan, Asal Ada Ini
-
Harga Emas Hari Ini Melonjak! Antam Tembus Rp 2.255.000, Galeri24 dan UBS Naik
-
IHSG Hari Ini Potensi Koreksi Usai Meroket, Sentimen Global Mendukung Namun Waspada
-
Bingung Pilih Tipe Rumah? Ini Panduan Lengkap Tipe 21, 36, 45, Hingga 70!
-
QRIS Makin Praktis, Nikmati Limit Kartu Kredit BRI Langsung di BRImo
-
OJK Ungkap 7 Perusahaan Asuransi Terancam Bangkrut, Potensi Rugi Hingga Rp19 Triliun!
-
Vietnam-AS Makin Mesra, Vietjet Pesan 200 Pesawat Boeing Senilai US$32 miliar