Suara.com - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky 'kembali menyampaikan permintaan' kepada dunia, khususnya negara penghasil energi untuk meningkatkan produksi minyak dan gas demi menghindari ketergantungan dari Rusia.
"Masa depan Eropa bergantung pada upaya Anda, saya meminta Anda untuk meningkatkan output energi untuk memastikan bahwa setiap orang Rusia memahami bahwa Anda tidak dapat menggunakan energi sebagai senjata," kata Zelensky dalam Forum Doha secara virtual, dikutip dari Reuters, Minggu (27/3/2022).
"[Qatar] dapat memberikan kontribusi mereka pada stabilisasi Eropa," ujarnya lagi.
Ia juga menyinggung sejumlah negara yang tengah dilanda konflik, diantaranya Afghanistan, Irak, dan Yaman agar dunia juga memperhatikan krisis di negara lain.
Dalam kesempatan itu, ia juga mewanti-wanti dampak panjang terhadap ekspor makanan dari Ukraina ke negara-negara di seluruh dunia hingga krisis pangan berkepanjangan.
Berita Terkait
-
Tak Cuma Bikin Senapan dan Drone Tempur, Produsen Senjata dari Rusia Bernama Kalashnikov Perkenalkan Mobil Listrik Imut
-
9 Negara Bagian di Rusia yang Mayoritas Penduduknya Muslim
-
Janji Politik Joe Biden Dalam Pusaran Konflik Rusia-Ukraina Akan Dinyatakan Dalam Pidato di Polandia
-
Menlu Ukraina Sebut Sulit Berdamai dengan Rusia, Perundingan Mentok Sama-sama Ngotot
-
Rusia Blokir Layanan Google News, Anggap Sebar Informasi Tak Dipercaya
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Prudential Syariah Bayarkan Klaim dan Manfaat Rp1,5 Triliun Hingga Kuartal III 2025
-
Rupiah Melemah, Sentimen Suku Bunga The Fed Jadi Faktor Pemberat
-
Daftar Pinjol Berizin Resmi OJK: Update November 2025
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya