Suara.com - Pergerakan politik Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) nampaknya semakin berani. Terbaru, NATO secara resmi mengatakan akan memperluas keanggotaan mereka ke Asia.
"Kami melihat bahwa China tidak mau mengutuk agresi Rusia. Dan, telah bergabung dengan Moskow dalam mempertanyakan'hak bangsa-bangsa untuk memilih jalan mereka sendiri," kata Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, Selasa (5/4/2022).
Stoltenberg menyebut, NATO khawatir dengan China lantaran negara yang dipimpin Xi Jinping itu tidak mau mengkritik serangan Rusia ke Ukraina.
Sehingga, NATO memutuskan untuk menjalin kerja sama dengan nagera di Asia Pasifik. Tidak terkecuali di bidang pengendalian senjata, cyber, hybrid, dan teknologi.
"Pada saat kekuatan otoriter mendorong kembali tatanan internasional yang sudah berbasis aturan demokrasi, penting untuk berdiri bersama dan melindungi nilai-nilai ini," ujar dia.
Namun, ia belum mau menjelaskan negara mana yang akan bermitra dengan NATO. Dalam pertemuan yang digelar dalam waktu dekat, NATO akan membahas China pertama kalinya dan Akselerasi Inovasi Pertahanan Atlantik Utara (DIANA).
"Untuk pertama kali, itu (pertemuan Madrid) juga perlu memperhitungkan pengaruh China yang semakin besar dan kebijakan koersif di panggung global. Yang menimbulkan tantangan sistemik untuk keamanan kita, dan demokrasi kita," jelasnya lagi.
Berita Terkait
-
Konflik Rusia - Ukraina Tak Kunjung Membaik, Jerman Percepat Proyek Energi Hijau
-
Shanghai Perketat Lockdown Akibat COVID-19 yang Kembali Meluas, Warga Marah
-
Ukraina Perlihatkan Mayat-mayat Tergeletak di Jalan Bucha, Rusia Tuding Skenario AS
-
Harga Minyak Berjangka Turun, Inggris Minta NATO dan G7 Blokir Kapal Tanker Rusia
-
6 Bantuan Jokowi buat Lindungi Rakyat Imbas Invasi Rusia ke Ukraina, BLT hingga Pupuk
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!