Suara.com - PT PP Presisi Tbk atau PPRE bakal terus menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam pelaksanaan proyek yang ditangani perseroan. Hal ini dilakukan guna mencegah kecelakaan dalam proyek infrastruktur pemerintah yang dikerjakan oleh perseroan.
"Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi, kami menjadikan K3 sebagai prioritas utama dalam operasional usaha," kata Direktur Utama PT PP Presisi Rully Noviandra dalam keterangan di Jakarta, Rabu (6/4/2022).
Menurutnya, implementasi K3 di setiap lokasi kerja dijalankan sesuai dengan Standard Operasional Prosedur/SOP dan persyaratan regulasi yang berlaku.
"Kami juga telah mendapatkan Sertifikasi ISO 45001:2018 dan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan pencapaian 92,16 persen untuk Kategori Tingkat Lanjutan," ujar Rully.
Dia mencontoh pada proyek MRT Jakarta di mana tidak ada kecelakaan sama sekali dalam pembangunannya atau zero accident. Maka dari itu perseroan mendapatkan piagam penghargaan dalam SHES Implementation dengan kategori Best Subcontractor on SHES Implementation.
Dalam proyek tersebut, PP Presisi mengerjakan lingkup pekerjaan Borepile. Rully menjelaskan, pada Proyek MRT Jakarta, perseroan menerapkan aspek SHES disetiap pekerjaan sehingga mencapai zero accident sampai dengan proyek selesai.
Perseroan menjalankan program penggunaan APD lengkap, selalu melaksanakan Tool Box Meeting/TBM sebelum pekerjaan dimulai, melakukan program inspeksi terhadap peralatan dan alat berat yang digunakan.
Kemudian melaksanakan induction pada pekerja baru, dan melaksanakan campaign SHES seperti pemasangan rambu-rambu dan papan informasi.
"Diperolehanya penghargaan tersebut, tentunya tidak menyurutkan upaya kami untuk terus meningkatkan implementasi sistem HSE di seluruh lingkungan perusahaan, terutama pada lingkungan proyek," pungkas Rully.
Baca Juga: Hingga Maret 2022, PP Presisi Raih Kontrak Baru Sebesar Rp 1 Triliun
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Neo Pinjam: Bunga, Biaya Admin, Syarat, Tenor, Kelebihan dan Kekurangan
-
Sertifikat Tanah Ganda Paling Banyak Keluaran 1961 Hingga 1997, Apa Solusinya?
-
Optimalkan Nilai Tambah dan Manfaat, MIND ID Perkuat Tata Kelola Produksi serta Penjualan
-
Kasus Sertifikat Tanah Ganda Merajalela, Menteri Nusron Ungkap Penyebabnya
-
3 Altcoin Diprediksi Bakal Meroket Pasca Penguatan Harga Bitcoin US$ 105.000
-
MEDC Mau Ekspor Listrik ke Singapura
-
BRI Peduli Salurkan 637 Ambulans Lewat Program TJSL
-
Tidak Semua Honorer, Hanya Tiga Kriteria Ini Berhak Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu
-
Prediksi Harga Emas Pekan Depan: Was-was RUU Trump, Emas Lokal Bakal Ikut Melemah?
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal