Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari ini melanjutkan tren penguatan, dimana IHSG dibuka menguat ke posisi 7.249 setelah ditutup diposisi 7.227 pada perdagangan kemarin.
Melansir data RTI, Kamis (21/4/2022), IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik ke posisi 7.249 dengan menguat 0,31 persen atau bertambah 22 basis poin.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib, laju IHSG makin merangkak naik hingga posisi 7.255 dengan menguat 28 basis poin.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menguat pada awal perdagangan indeks ini naik 5,7 basis poin atau menguat 0,54 persen sehingga indeks ini tembus ke posisi 1.059.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 290 miliar lembar saham dengan nilai mencapai Rp312 miliar dengan volume transaksi mencapai 20 ribu kali.
Sebanyak 186 saham menguat, 69 saham melemah dan 217 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pola pergerakan IHSG terlihat belum keluar dari rentang konsolidasi wajar.
"Selama IHSG belum mampu ditutup di atas resistance level terdekat, peluang koreksi wajar masih terbuka lebar," kata William dalam analisanya.
Namun, masih tercatatnya capital inflow yang mengalir deras ke dalam pasar modal Indonesia, turut menjadi penunjang bagi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
Baca Juga: RabuSore Ini IHSG Ditutup Menguat ke Posisi 7.227
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.101 dan resistance 7.277. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni UNVR, BBNI, JSMR, CTRA, GGRM, ITMG, dan SMRA.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Bahlil Dorong Freeport Olah Konsentrat Tembaga Amman
-
Purbaya Pesimis DJP Bisa Intip Rekening Digital Warga Tahun Depan, Akui Belum Canggih
-
Sempat Tolak, Purbaya Akhirnya Mau Bantu Danantara Selesaikan Utang Whoosh
-
Purbaya Duga Pakaian Bekas Impor RI Banyak dari China, Akui Kemenkeu Lambat Tangani
-
Purbaya Tak Mau Lagi Bakar Baju Bekas Impor, Pilih Olah Ulang-Jual Murah ke UMKM
-
IHSG Loyo di Penutupan Jelang Akhir Pekan, Dipicu Pelemahan Ekonomi China
-
Ekonom Ungkap Data dari 'Purbaya Effect' ke Perekonomian Nasional
-
Setelah Garuda Indonesia Danantara Mau Guyur Dana Jumbo ke Krakatau Steel, Berapa Jumlahnya?
-
Purbaya Lempar ke BI soal Wacana Redenominasi Rupiah: Kemenkeu Tak Ada Strategi
-
Menkeu Purbaya Ogah Tarik Cukai Popok hingga Tisu Basah, Tunggu Ekonomi Membaik