Suara.com - Indonesia diketahui sebagai penghasil timah terbesar kedua setelah Cina. Daerah penghasil timah terbesar di Indonesia diketahui berada di pulau sumatera. Jika kamu pernah menonton film Laskar Pelangi, di mana terlihat banyak orang menjadi kuli di timah, keadaan ini nyata terjadi. Pasalnya daerah penghasil timah terbesar di Indonesia adalah Bangka Belitung.
Pada 2018 silam, Indonesia juga berhasil mengekspor timah ke 26 negara tujuan dengan nilai total ekspor yang cukup besar. Berikut penjelasan mengenai lima daerah penghasil timah terbesar di Indonesia.
1. Bangka Belitung
Provinsi Bangka Belitung merupakan merupakan penghasil timah terbesar di Indonesia. Wilayah ini bahkan mendominasi 90% dari produksi timah nasional. Penambangannya sudah dimulai sejak 1711.
Gambaran penambangan timah di wilayah ini banyak terekam dalam film Laskar Pelangi yang tayang pada 2008 silam. Beberapa adegan dalam film ini menggambarkan orang tua anak-anak sekolah dasar setempat yang bekerja di pertambangan timah. Bahkan sebuah SD dalam film tersebut digambarkan dikelola oleh sebuah perusahaan timah.
2. Bangkinang
Bangkinang merupakan ibu kota Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Wilayah ini memiliki 8,1% cadangan timah nasional yang penambangannya dilakukan oleh PT Timah sejak 1972.
3. Sungai Liat
Kecamatan Sungai Liat merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Bangka. Sungai Liat memiliki kontribusi cukup besar terhadap penambangan timah di Bangka Belitung. Sebagian besar timah dihasilkan dari wilayah ini yang membuat Sungai Liat tidak bebas dari masalah lingkungan.
Baca Juga: Sambut Pertemuan G20 di Belitung, Tempat Wisata dan Geosite Bukit Peramun Dipasang Wifi
4. Dabo
Dabo merupakan nama sebuah kelurahan di Pulau Singkep, Kepulauan Riau. Penambangan timah di Dabo dimulai sejak 1992. Wilayah ini menjadi konsentrasi pemerintah pusat karena jumlah cadangan timah yang melimpah. Kepulauan Riau juga diketahui memiliki sumber daya bijih timah sebanyak 813,47 juta ton.
5. Muntok
Muntok merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Bangka Barat. Sama seperti Sungai Liat, wilayah ini juga menjadi penyumbang terbesar dari akumulasi timah yang dihasilkan di Bangka Belitung.
Data peluang investasi timah nasional yang dirilis pada 2020 menyatakan Provinsi Bangka Belitung memiliki kandungan sumber daya bijih timah hingga 9,97 miliar ton.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Delapan Gereja Dijaga Ketat, Polisi Pastikan Ibadah Jumat Agung di Belitung Aman dan Kondusif
-
Stok Vaksin COVID-19 di Babel Masih Mencukupi Memenuhi Kebutuhan di Bulan Ramadhan
-
Jadwal Imsakiyah Seluruh Indonesia Ramadhan 1443 H/2022 dari Aceh sampai Papua untuk Sahur hingga Buka Puasa
-
Kampoeng Reklamasi, Bekas Tambang Timah yang Menjelma Menjadi Ekowisata
-
Siap-siap, NIKL Berencana Bagikan Dividen 30 Persen
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Amartha Salurkan Modal Rp30 Triliun ke 3 Juta UMKM di Pelosok
-
Indonesia akan Ekspor Sarung Tangan Medis dengan Potensi Investasi Rp 200 Miliar
-
Permudah Kebutuhan Transaksi Warga, AgenBRILink di Riau Ini Hadirkan Layanan Jemput Bola
-
Dominasi Transaksi Digital, Bank Mandiri Dinobatkan sebagai Indonesias Best Transaction Bank 2025
-
Rahasia George Santos Serap 10.000 Lapangan Kerja Hingga Diganjar Anugerah Penggerak Nusantara
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis