Suara.com - Harga kripto favorit Elon Musk Dogecoin (DOGE) melonjak lebih dari 30 persen dalam waktu singkat usai pendiri Tesla mencapai kesepakatan untuk membeli Twitter Inc meski kini kembali melemah 2 persen. Dogecoin menguat kala koin kripto lain seperti Bitcoin, Ether hingga Solana relatif stabil bahkan melemah.
Pada awal tahun ini, Elon Musk mengumumkan, Dogecoin bisa digunakan untuk membeli produk yang dikeluarkan Tesla. Elon Musk memang kerap memberikan 'dorongan' hingga menaikkan harga DOGE.
“Elon telah secara terbuka mendukung Dogecoin dan sebelumnya berbicara positif tentang token ini,” kata kepala eksekutif perusahaan investasi kripto Satori Research yang berbasis di Hong Kong, Teong Hng.
“Pasar mengantisipasi bahwa ia dapat memasukkan Dogecoin sebagai sistem pembayaran, oleh karena itu reli ini,” sambung dia.
Musk jadi salahs atu sosok yang mengadopsi mata uang digital dan telah membantu memacu popularitas Dogecoin, mata uang kripto yang dimulai sebagai lelucon pada tahun 2013.
“Ini adalah spekulasi yang sangat banyak, setahu saya Elon belum membicarakan rencana integrasi Dogecoin,” kata Noelle Acheson, kepala wawasan pasar di Genesis Global Trading.
“Tetapi kemungkinannya, bahkan jika itu jauh, cukup untuk membuat para pedagang bersemangat tentang potensi keuntungan dalam adopsi DOGE,” ujarnya lagi.
Awal tahun lalu, Tesla mengumumkan telah mengoleksi aset Bitcoin setara 1,5 miliar dolar AS dan berencana menerima pembayaran dengan BTC meski rencana ini urung dilaksanakan.
Bitcoin turun lebih awal pada hari Senin sebanyak 3,3% menjadi $38.223, terendah sejak 15 Maret, dan pada satu titik turun lebih dari 20% dari tertinggi bulan lalu. Itu sedikit berubah setelah mengupas kerugian sebelumnya.
Baca Juga: Trending Elon Musk Beli Twitter, Warganet: Padahal di Play Store Gratis
Berita Terkait
-
Sempat Trending Topic di Twitter, Netizen Buru Link Chandrika Chika
-
5 Hal Ini Berubah, Twitter Dibeli Elon Musk
-
Chandrika Chika Jadi Trending Topic Twitter, Pemicunya Tuai Pro Kontra Netizen
-
Trending Elon Musk Beli Twitter, Warganet: Padahal di Play Store Gratis
-
Resmi Dibeli Elon Musk, Karyawan Twitter Dilanda Kekhawatiran PHK Massal
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove
-
Baru Terjual 54 Persen, Kuota Diskon Tarif Kereta Api Nataru Masih Tersedia Banyak
-
Kemnaker Waspadai Regulasi Ketat IHT, Risiko PHK Intai Jutaan Pekerja Padat Karya
-
Tahapan Pengajuan KPR 2026, Kapan Sertifikat Rumah Diserahkan?
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM