Suara.com - PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) menyelenggarakan program pemberdayaan dengan memberikan bantuan alat tangkap perikanan kepada 20 nelayan di Desa Ekor dan Nusa Jaya, Kecamatan Wasile Selatan, Halmahera Timur dan dihadiri langsung oleh Bupati Halmahera Timur, Ubaid Yakub dan para tokoh masyarakat kedua desa.
Bantuan yang diberikan tersebut berupa 20 unit perahu fiber lengkap dengan mesin, jangkar, tali, dan pelampung. Selain itu, PT IWIP juga memberikan pelatihan mengenai keselamatan di laut. Bantuan tersebut berasal dari program pemberdayaan yang digagas oleh PT IWIP.
Superintendent Eksternal PT IWIP I Gede Pandu Wirawan mengatakan, program ini merupakan hasil dari diskusi antara perusahaan dengan para kepala desa. Karena menurutnya, jika sebuah program hanya berasal dari perusahaan bisa jadi program tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
“Makanya itu dalam setiap program yang akan kita jalankan ke depannya, itu semua kita harapkan berasal dari ide masyarakat yang paling membutuhkan,” ujar Pandu dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/5/2022).
Pandu menambahkan, pihaknya rutin berdiskusi dengan bupati guna memberikan dukungan yang tepat.
“Pak Bupati pernah berpesan bahwa program yang berhasil adalah yang berkelanjutan, tidak hanya sampai di penyerahan saja. Jadi ke depannya akan ada lagi pelatihan-pelatihan,” ucapnya.
Pandu mengatakan, program ini merupakan salah satu fokus PT IWIP dalam rangkaian program pengembangan sumber daya manusia. PT IWIP berharap kehadiran industri dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat.
“Kita berharap program ini bisa berjalan dengan baik, bermanfaat dan bisa mensejahterakan masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub dalam sambutannya berpesan kepada masyarakat bahwa pembangunan maksimal membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk perusahaan seperti PT IWIP. Bagi Ubaid, bantuan ini merupakan langkah baik dalam membantu pemerintah dalam mengatasi kemiskinan.
Baca Juga: Warga Kukar Edarkan Sabu ke Nelayan Bontang, Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara
“Karena butuh perjuangan, maka kita butuh dukungan, termasuk kehadiran IWIP. Sepanjang ada yang berinvestasi kenapa torang tolak,” katanya.
Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk selalu menjaga komunikasi yang baik dengan semua pihak, apabila ada hal-hal yang keliru bisa diselesaikan secara baik, sebab kata dia, pembangunan akan berjalan dengan baik jika ada stabilitas.
“Terima kasih PT IWIP atas segala bantuan dan dukungan, mudah-mudahan apa yang diberikan ini bisa memberikan nilai tambah untuk kita semua,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, salah satu nelayan penerima bantuan, Rusdi Kulaba, mengaku senang dengan dukungan yang diberikan PT IWIP. Menurutnya, dukungan seperti inilah yang paling dibutuhkan masyarakat.
“Saya berterima kasih kepada PT IWIP yang sudah memberikan bantuan alat tangkap perikanan. Ini dukungan yang kami butuhkan. Semoga ke depannya dukungan-dukungan seperti ini terus berlanjut,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Uang digital terus berkembang pesat di Indonesia
-
Profil Dirut Bank BJB Yusuf Saadudin yang Meninggal Dunia
-
Rupiah Bangkit ke Rp16.716, Namun Ancaman Fiskal dan Geopolitik Bayangi Pasar
-
Cadangan Devisa RI Terkuras di 2024, Gubernur BI Ungkap Alasan Utama di Baliknya
-
IHSG Berbalik Menghijau di Jumat Pagi, Namun Dibayangi Pelemahan Rupiah
-
Emas Antam Naik Tipis Rp 2.000 Jelang Akhir Pekan, Intip Deretan Harganya
-
Industri Perbankan Berduka, Bos Bank BJB Yusuf Saadudin Wafat
-
Gagal Bayar Massal, OJK Seret KoinP2P dan Akseleran ke Penegak Hukum
-
Demi Tingkatkan Harga, ESDM Buka Peluang Turunkan Produksi Batubara pada 2026
-
Daftar Pemegang Saham BUMI Terbesar, Dua Keluarga Konglomerat Masih Mendominasi