Suara.com - Pembangunan desa menjadi salah satu prioritas utama Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama dua periode pemerintahannya. Terbukti, anggaran dana desa yang digelontorkan sangat besar demi terwujudnya pembangunan desa yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa.
Semua itu merupakan komitmen Jokowi dalam mewujudkan visi Indonesia Maju, yakni membangun dengan prinsip Indonesia Sentris. Semua daerah harus merasakan pemerataan dalam pembangunan dari negara.
Direktur Nagari Developing Center (NDC) Universitas Andalas (Unand), Erigas Eka Putra, menilai Jokowi telah memaksimalkan peran pemerintah desa. Anggaran yang diberikan dapat digunakan untuk pembangunan padat karya hingga munculnya ide-ide kreatif dari pemerintahan desa dalam mengelola produk-produk desa.
“Pak Jokowi sudah memberikan bantuan, sarana dan prasarana, didukung hubungan dengan pemasaran,” ujar Erigas.
Lebih jauh Erigas menyebut Jokowi begitu serius dalam menghadirkan kemajuan daerah dengan menyejahterakan masyarakat desa. Hal ini merupakan langkah yang tepat karena desa merupakan fondasi utama dalam pembangunan daerah.
“Desa itu merupakan episentrum dari sebuah negara sehingga pembangunan desa merupakan gambaran dari pembangunan sebuah negara,” sebutnya.
Di sisi lain, sambungnya, desa juga dituntut memiliki produk-produk sesuai kearifan lokal yang dapat menjadi identitas bangsa.
“Dengan gerakan penggunaan produk lokal, tinggal sekarang kesiapan desa dengan dana sebesar itu untuk menghasilkan produk-produk yang memiliki nilai unggul,” ujar Erigas.
Karenanya Erigas mengimbau agar masyarakat dapat sebaik mungkin mengoptimalkan setiap program bantuan dari Jokowi. Sebab, jika tidak demikian akan berdampak pada terhambatnya perkembangan desa ke depan.
Baca Juga: Kades-Bendahara di Bengkalis Ditahan Terkait Korupsi Dana Desa Rp 800 Juta
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok