Suara.com - Rumah dai kondang Ustad Yusuf Mansur di kawasan Cipondoh, Tangerang digeruduk massa Senin (20/6/2022). Ada 12 orang datang, beberapa di antaranya membentangkan spanduk, datang ingin menemui bos bisnis Paytren tersebut.
Kapolsek Cipondoh Kompol Ubaidillah menjelaskan belasan orang itu datang ke kediaman Yusuf Mansur sekitar pukul 09.00 WIB.
Ubaidillah menambahkan massa datang untuk menyampaikan aspirasi, bukan mencari keributan. Dia juga memastikan tidak ada keributan yang terjadi atas penggerebekan tersebut.
Kendati demikian, Ubaidillah tidak mengetahui secara mendetail dialog apa yang ingin disampaikan massa kepada ustad tersebut. Dia hanya menyebut kedatangan mereka dalam rangka menyampaikan aspirasi.
1. Aksi Massa Berlangsung Kondusif
Selama berada di rumah Ustad Yusuf Mansur, situasi juga disebut tetap kondusif. Tidak ada aksi kekerasan ataupun anarkis yang dilakukan orang-orang tersebut.
"Situasi kondusif, tidak ada anarkis nggak ada. Hanya menyampaikan aspirasi saja," imbuh Ubaidillah.
2. Ditemui Pengacara Yusuf Mansur
Ustad Yusuf Mansur pun langsung bereaksi saat adanya kedatangan orang-orang ini. Ayah Wirda Mansur tersebut mengutus pengacara untuk menemui massa yang datang ke rumahnya.
Baca Juga: Demo Tolak RKUHP Bermasalah, Pengunjuk Rasa Pakai Baju Tahanan Calon Tahanan 001 RKHUP
Menurut penuturan Ubaidillah, massa langsung membubarkan diri setelah ditemui kuasa hukum ustad Yusuf Mansur.
"Kami mengantisipasi saja, jangan sampai ada masalah di wilayah. Nggak lama kejadiannya setelah itu ketemu pengacaranya terus mereka bergeser," pungkasnya.
3. Massa pertanyakan Investasi Mereka
Pendamping massa, Herry Joesoef, mengatakan mereka mendatangi kediaman sang ustad lantaran mempertanyakan kejelasan investasi batu bara sejak akhir 2009 yang melibatkan nama Yusuf Mansur.
Investasi tersebut berhasil mengumpulkan dana Rp46 miliar dan ditanamkan kepada PT Padi Partner Perkasa di mana Yusuf Mansur menjabat sebagai komisaris utama. Selama 12 tahun berinvestasi, massa ingin mempertanyakan bagaimana pengelolaan dana tersebut karena tidak adanya imbal hasil.
4. Yusuf Mansur Tak Pernah Hadiri Dialog
Berita Terkait
-
Rumah Ustaz Yusuf Mansur Didatangi Puluhan Orang Terkait Investasi Batu Bara, Korban: Dia Lari Terus
-
Terungkap Penyebab Rumah Ustaz Yusuf Mansur Digeruduk Massa, Terkait Dugaan Investasi Bodong Rp 46 M
-
Tuntut RKUHP Dibahas Secara Terbuka, Mahasiswa Ancam Demonstrasi Besar-Besaran
-
Nyesek! Begini Ucapan Selamat Ulang Tahun untuk Presiden Jokowi dari Massa Aksi Mahasiswa di Patung Kuda
-
Demo Tolak RKUHP Bermasalah, Pengunjuk Rasa Pakai Baju Tahanan Calon Tahanan 001 RKHUP
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?