Suara.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) gelar program stimulus Lensa Kreatif 2022 untuk para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) subsektor film dan fotografi di seluruh Indonesia. Pendaftarannya akan dibuka pada 10-24 Agustus 2022.
“Kehadiran Program Lensa Kreatif 2022 ini sebagai bentuk bantuan pemerintah dalam mendorong serta mendukung pengembangan pelaku ekonomi kreatif di subsektor film dan fotografi agar semakin aktif dan kreatif dalam memproduksi karya film dan fotografi yang berkaitan dengan kekayaan alam, budaya, tradisi, hingga produk lokal Indonesia,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.
Total penerima bantuan sebanyak 478 pelaku ekraf yang terdiri dari 186 perseorangan/kelompok masyarakat perfilman dan 292 perseorangan/kelompok masyarakat fotografi, dengan nominal bantuan masing-masing Rp50 juta serta Rp20 juta per penerima bantuan.
“Program ini dirancang untuk menyuarakan dan mempromosikan daya tarik destinasi wisata maupun produk ekonomi kreatif di Indonesia melalui karya film maupun fotografi yang unik dan menarik,” ucap Menparekraf.
Sehingga, hal itu tak hanya memberikan dampak terhadap peningkatan karya film atau fotografi yang berkualitas, tetapi juga berefek terhadap peningkatan minat wisata untuk berkunjung ke Indonesia.
“Dengan demikian, pemulihan ekonomi nasional dapat kita wujudkan,” kata Menparekraf Sandiaga Uno, dikutip dari Antara.
Bagi pelaku ekraf yang turut berpartisipasi dalam program Lensa Kreatif 2022 dapat mengirimkan proposal film dan karya fotografi yang siap produksi atau dalam tahap penyelesaian produksi sesuai dengan tema yang diangkat yaitu “Destinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Lokal”.
Penerimaan proposal dapat diajukan melalui laman website resmi di www.lensakreatif.kemenparekraf.go.id.
Baca Juga: Lensa Kreatif 2022, Program Stimulus Bagi Insan Film dan Fotografi Dibuka Hingga 24 Agustus 2022
Berita Terkait
-
Geger Prilly Latuconsina Dicarikan Jodoh oleh Sandiaga Uno: Banyak yang Minder
-
Begini Tanggapan Im Siwan Soal Peran Jahatnya di Film Emergency Declaration
-
Gadis Kretek: Berangkat dari Novel Menjadi Series Original Netlix
-
Review Film Fall: Taklukan Ketinggian hingga Halusinasi bikin Merinding
-
Lensa Kreatif 2022, Program Stimulus Bagi Insan Film dan Fotografi Dibuka Hingga 24 Agustus 2022
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Rupiah Kokoh Lawan Dolar AS pada Hari Ini, Tembus Level Rp 16.646
-
ESDM Mau Perpanjang Kebijakan Pembelian BBM Subsidi Tanpa QR Code di Aceh, Sumut, Sumbar
-
Danantara Rayu Yordania Guyur Investasi di Sektor Infrastruktur Hingga Energi
-
KB Bank dan Intiland Sepakati Pembiayaan Rp250 Miliar untuk Kawasan Industri
-
Klaim Asuransi Bencana Sumatra Nyaris Rp1 Triliun, Ini Rinciannya
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
Pindar dan Rentenir Bikin Ketar-ketir, Mengapa Masih Digemari Masyarakat?
-
Program MBG Jadi Contoh Reformasi Cepat, Airlangga Pamerkan ke OECD
-
Bantuan Logistik Rp600 Juta Mengalir ke Wilayah Terdampak Banjir di Sumatra
-
Kisah Muhammad Yusuf, AgenBRILink Sebatik yang Permudah Akses Keuangan Masyarakat Perbatasan