Suara.com - Wacana penghapusan BBM jenis Pertalite dan Pertamax kembali digaungkan menyusul rencana PT Pertamina yang akan menyediakan bahan bakar lebih ramah lingkungan. Lalu, benarkah Pertalite dan Pertamax bakal dihapus?
Penyediaan BBM ramah lingkungan telah diatur dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor Nomor 20 tahun 2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O.
Dalam peraturan tersebut, dijelaskan bahwa bahan bakar standar yang digunakan oleh kendaraan bermotor setara dengan Euro 4. Spesifikasi tersebut mengharuskan BBM yang beredar di pasaran memiliki nilai Research Octane Number (RON) di rentang 95 – 98 atau setara dengan Pertamax Turbo yang dijual di Indonesia.
Padahal nilai RON Pertalite adalah 90 dan Pertamax adalah 92. Itu artinya kedua jenis bahan bakar tersebut tidak memenuhi standar yang diterapkan dalam Permen LHK Nomor 20 Tahun 2o17.
Namun, belum ada kabar yang jelas akan penghapusan kedua jenis bahan bakar tersebut. Lagipula Pertalite saat ini menjadi tumpuan bahan bakar yang paling banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Selain Pertalite, ada lagi BBM Jenis Revvo 89 yang dijual oleh SPBU swasta Vivo dengan nilai RON 89. Itu artinya BBM dengan nilai RON lebih rendah dari Pertalite masih diperbolehkan beredar di Indonesia sekaligus diperdagangkan.
BBM jenis ini kabarnya dibatasi beredar hingga Desember 2022. Kemudian, mulai 2023 Pemerintah akan menerapkan aturan peredaran BBM dengan RON minimal 90. Itu artinya, jika tidak ada perubahan aturan, Pertalite dan Pertamax masih akan ada hingga tahun depan.
Penghapusan Premium
Mengacu pada aturan tersebut, maka pemerintah akan resmi menghapus Premium per 1 Januari 2023. Premium adalah BBM dengan nilai RON 89. Saat ini peredaran Premium di SPBU pun semakin berkurang dan terbatas.
Baca Juga: Aksi Unras Ratusan Pengemudi Ojol di Purwakarta Membetot Perhatian Warga
Wacana penghapusan BBM jenis Premium dan Pertalite bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya di akhir 2021 dua jenis bahan bakar ini pun diwacanakan bakal ditiadakan.
"Dengan roadmap ini, ada tata waktu di mana nantinya kita akan menggunakan BBM ramah lingkungan. Ada masa di mana Pertalite harus dry, harus shifting dari Pertalite ke Pertamax," ujar Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Soerjaningsih dalam keterangannya pada Kamis (23/12/2021).
Ia menyebut, proses shifting Pertalite ke Pertamax sudah masuk dalam bahasan berbagai pihak guna tidak menimbulkan gejolak di masyarakat.
"Sehingga kita juga mencermati volume Pertalite yang harus disediakan untuk masyarakat," sambung Soerja.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Ingin Cek Penerima BLT BBM 2022? Warga Sumsel Bisa Simak Cara Ini
-
Harga BBM Naik, Gunungkidul Anggarkan Rp4,5 Miliar untuk Bantalan Sosial
-
Pasca Kenaikan Harga BBM, 120 Travel Trip Batal ke DIY
-
Aksi Unras Ratusan Pengemudi Ojol di Purwakarta Membetot Perhatian Warga
-
Aksi Demonstrasi Tolak Kenaikkan BBM Tinggalkan Sampah Hingga 2 Ton, Ini Kemungkinan Dampak Negatifnya
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Amartha Salurkan Modal Rp30 Triliun ke 3 Juta UMKM di Pelosok
-
Indonesia akan Ekspor Sarung Tangan Medis dengan Potensi Investasi Rp 200 Miliar
-
Permudah Kebutuhan Transaksi Warga, AgenBRILink di Riau Ini Hadirkan Layanan Jemput Bola
-
Dominasi Transaksi Digital, Bank Mandiri Dinobatkan sebagai Indonesias Best Transaction Bank 2025
-
Rahasia George Santos Serap 10.000 Lapangan Kerja Hingga Diganjar Anugerah Penggerak Nusantara
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis