Suara.com - Migo, jaringan online to offline pertama di dunia yang mendistribusikan berbagai konten digital hiburan dan pendidikan, kini hadir di Kota Bandung. Kota Bandung sendiri memang menjadi kota ekspansi selanjutnya Migo di Jawa Barat, di mana ke depannya jaringan Migo akan mencakup seluruh pulau Jawa. Dalam empat sampai lima tahun ke depan, Migo juga berencana meluaskan jaringannya ke seluruh pelosok Indonesia.
Terpilihnya Kota Bandung sebagai partner Migo, dilihat dari tercatatnya lebih dari 2,5 juta penduduk Kota Bandung hingga tahun 2020 menurut Badan Pusat Statistik Kota Bandung. Angka tersebut menjadi acuan Migo untuk memperluas jaringan-nya di wilayah Bandung, dimana demografinya banyak diisi oleh keluarga muda, serta pelajar.
Banyaknya Universitas yang ada di Bandung, seperti ITB, Universitas Katolik Parahyangan, Universitas Telkom, dan lain-lain, semakin memantapkan Migo untuk menyediakan alternatif hiburan yang lebih terjangkau untuk mahasiswa.
Kini para masyarakat Kota Bandung mempunyai solusi dalam mengakses konten digital hiburan dengan sangat mudah. Tidak hanya konten digital hiburan, Migo juga menyediakan konten edukasi yang bisa menjadi sarana belajar.
Migo mulai meluaskan jaringannya di beberapa area di Kota Bandung, di antaranya di Alun-alun Kota Bandung, Gunung Batu, Gegerkalong hilir, dan daerah lainnya. Posisinya yang strategis menjadikan Migo semakin mudah dijangkau masyarakat untuk mengunduh film dan serial favorit mereka tanpa kuota di Wargo (Warung Migo), hanya dengan mengaktifkan paket rata-rata mulai dari Rp1.000 per hari.
“Bermitra dengan Migo merupakan pengalaman yang baru buat saya. Adanya Migo memberikan alternatif bagi warung saya yang tadinya hanya menjual sembako, sekarang menyediakan paket digital, di mana pelanggan bisa mengunduh film-film tanpa kuota dengan harga paket yang murah. Saya harap dengan ini warung saya semakin banyak di kunjungi pelanggan dan menambah pemasukan juga,” ungkap Bapak Asep, pemilik salah satu mitra Migo di wilayah Bandung, Warung Artcell.
Sebelumnya sudah ada lebih dari 1500 Warung Migo yang tesebar di area Jabodetabek, Karawang, Cirebon, Indramayu dan Serang. Hadirnya Migo di Kota Bandung adalah sebuah awal sebelum Migo melebarkan jaringannya di Jawa Barat, dan nantinya akan meluas ke provinsi-provinsi lain di Indonesia.
“Pemilihan Bandung sebagai tempat Migo melakukan ekspansi awal sebelum lokasi-lokasi di Jawa Barat lainnya, dilandasi dengan fakta dan data bahwa Bandung merupakan kota yang sangat potensial. Dengan Demografi yang sesuai dengan target pasar kami, serta masyarakatnya yang dekat dengan teknologi, membuat kami sangat antusias dalam memberikan pengalaman yang berbeda dalam menikmati film dan serial gak pake kuota, gak pake iklan, dan gak pake lemot kepada masyarakat Bandung. Kami percaya dengan masuknya Migo ke kota Bandung dapat membuka pintu untuk tersedianya jaringan Migo di setiap kota di Indonesia,” ungkap Dan Connor, Direktur Utama Migo Indonesia, dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Daftar Urban Legend Tempat Paling Horor di Kota Bandung
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Vivo Akui Stok Sudah Habis, Tapi BBM Pertamina Punya Kandungan yang Tak Bisa Diterima
-
BRI Buka Akses Global untuk UMKM di Halal Indo 2025
-
Purbaya Mau Temui CEO Danantara usai 'Semprot' Pertamina Malas Bangun Kilang Minyak
-
Pemerintah Tambah Stimulus Ekonomi Kuartal IV 2025, Sasar 30 juta Keluarga Penerima Manfaat
-
Purbaya Ngotot Sidak Acak Rokok Ilegal di Jalur Hijau: Kalau Ketahuan, Awas!
-
Program Magang Nasional Dibuka 15 Oktober, Pemerintah Jamin Gaji UMP
-
Bos Danantara Akui Patriot Bond Terserap Habis, Dibeli Para Taipan?
-
Dari Meja Makan ke Aksi Nyata: Wujudkan Indonesia Bebas Boros Pangan
-
Pemerintah Andalkan Dialog Rumuskan Kebijakan Ekonomi Kerakyatan
-
VIVO dan BP-AKR Batalkan Pembelian BBM dari Pertamina, Kandungan Etanol Jadi Biang Kerok