Suara.com - Pemkot Bandarlampung menyebut, pihaknya sudah membentuk tim guna menelusuri persoalan dana tabungan pensiunan guru di Koperasi Betik Gawi.
"Kami sudah bentuk tim dan telah turun ke lapangan guna mencari tau apa yang terjadi sebenarnya," kata Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana, Selasa (18/10/2022).
Untuk diketahui, Koperasi Betik Gawi merupakan koperasi yang dibentuk oleh para guru sekolah dasar negeri di Kota Bandarampung.
Pihaknya berharap, tim yang dibentuk dapat mengungkap dan mencari tahu persoalan tentang dana pensiun para guru sekolah dasar tersebut bisa tidak cair hingga menjadi viral di media sosial (medsos).
“Kita harapkan semuanya akan terungkap dengan tim ini," kata dia kepada Antara.
Ketua Koperasi Betik Gawi Joko Purwanto berjanji koperasi akan memenuhi hak anggota atas simpanan pensiun yang telah disetorkan, namun pencairan tetap akan dilakukan secara bertahap.
"Ya kami akan bayarkan tapi secara berangsur, tidak sekaligus karena di tahun ini banyak anggota yang pensiun secara bersamaan," kata dia.
Ia menjelaskan, permasalahan yang terjadi di Koperasi Betik Gawi merupakan tanggungjawab internal sehingga tidak ada hubungannya dengan Pemkot Bandarlampung.
Selain itu, saat ini telah membentuk khusus untuk melakukan evaluasi kinerja. Hal tersebut menyikapi keluhan anggota yang kesulitan mencairkan dana pensiun mereka di koperasi ini.
Baca Juga: Besok Lengser, Berapa Uang Pensiun yang Diterima Anies Baswedan?
"Tim sudah dibentuk dan sedang menghitung tabungan yang masuk. Kemudian baru simpanan pensiun akan dicairkan berdasarkan uang yang disimpan anggota.
Kepala Sekolah Negeri 2 Rawa Laut Bandarlampung tersebut menegaskan bahwa keuangan Koperasi Betik Gawi hingga kini aman meskipun tidak bisa membayar secara keseluruhan dana pensiun 139 anggota yang mengaku tidak bisa mencairkan simpanan pencairan.
"Sekarang kami sedang melakukan penghitungan jumlah yang harus dibayar kepada anggota yang telah pensiun itu," pungkasnya.
Sebelumnya beredar video di media sosial, ratusan pensiunan guru di Bandarlampung yang mengeluhkan tidak bisa melakukan pencairan simpanan mereka di Koperasi Betik Gawi.
Berita Terkait
-
Hari Kedua Gantikan Anies, Pj Gubernur DKI Heru Larang Wali Kota se-Jakarta Cuti: Lagi Musim Hujan!
-
Pemkot Bandar Lampung Bentuk Tim Usut Dana Tabungan Pensiunan Guru yang Tidak Cair di Koperasi Betik Gawi
-
Berapa Uang Pensiun Anies Baswedan Usai Lengser dari Gubernur DKI Jakarta?
-
Usut Dana Tabungan Pensiun Guru Koperasi Betik Gewi, Pemkot Lakukan Hal Ini
-
Besok Lengser, Berapa Uang Pensiun yang Diterima Anies Baswedan?
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok