Suara.com - PT Pertamina Bina Medika Indonesia Healthcare Corporation atau Pertamedika IHC meraih tiga sertifikasi ISO terkait sistem manajemen lingkungan, mutu, serta keselamatan, dan kesehatan kerja (K3), yakni ISO 9001 :2015 (Sistem Manajemen Mutu), ISO 45001 :2018 (Sistem Manajemen K3), dan ISO 14001 : 2015 (Sistem Manajemen Lingkungan). Sertifikasi ini merupakan wujud komitmen perusahaan yang bertanggung jawab dan keberlanjutan.
Direktur Medis Pertamedika IHC dr. Asep Saepul Rohmat, Sp.PD, KGEH, FINASIM mengungkapkan apresiasinya atas perolehan sertifikasi lingkungan tersebut. Pihaknya menilai, ISO 14001 merupakan standar yang memadukan dan menyeimbangkan kepentingan bisnis dengan lingkungan hidup. Sehingga, upaya perbaikan kinerja yang dilakukan oleh perusahaan senantiasa disesuaikan dengan sumber daya perusahaan, baik terkait manusia, teknis, atau finansial.
“Sertifikat ISO yang kami peroleh ini merupakan wujud nyata Pertamedika IHC dalam bisnis kesehatan secara bertanggung jawab, aman dan berkelanjutan serta memperhatikan aspek lingkungan. Perseroan juga akan senantiasa melakukan perbaikan terus menerus untuk mencapai target perusahaan yang berkelanjutan,” jelas dr. Asep di sela seremoni pemberian ISO 14001:2015 oleh perwakilan Badan Sertifikasi Worldwide Quality Assurance (WQA) di Jakarta.
Sistem Manajemen ISO 14001 : 2015 adalah sebuah standar internasional berkaitan dengan pengelolaan lingkungan yang mengatur bagaimana perusahaan menjalankan bisnis tanpa mencemari lingkungan. Selain itu, perusahaan senantiasa mematuhi segala ketentuan hukum yang berkaitan dengan lingkungan yang berlaku di Indonesia dan sesuai dengan standar internasional.
dr. Asep menambahkan, proses penilaian perusahaan terhadap sertifikasi ini berjalan sejak pertengahan tahun 2022, dimana seluruh pekerja melakukan pengumpulan data dan wawancara audit lingkungan oleh Assessor independent. Perseroan dinyatakan memenuhi kualifikasi karena mampu menunjukan kinerja sejalan dengan tiga komitmen yang diperlukan dalam penilaian ISO antara lain pencemaran lingkungan, kesesuaian dengan undang-undang dan perbaikan berkesinambungan dari sistem manajemen lingkungan.
Pertamedika IHC merupakan anak usaha PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang layanan kesehatan. Perusahaan juga merupakan induk usaha rumah sakit BUMN yang mengelola 36 Rumah Sakit dan berafiliasi dengan 39 rumah sakit, serta 172 klinik kesehatan di seluruh Indonesia. Pertamedika IHC Group memberikan pelayanan komprehensif dan terpadu, dengan dukungan professional medis, perawatan dan penunjang medis yang berkompeten dan teknologi kesehatan terkini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises
-
Bank Mandiri Raup Laba Rp 24,5 Triliun di Semester I 2025, Turun dari Tahun Lalu
-
Maskapai Ini Kurangi Rute Penerbangan hingga Pangkas Karyawan