Suara.com - Pemerintah Indonesia dan China sepakat untuk menanggung bersama pembengkakkan anggaran proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) senilai Rp21,74 triliun.
Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengatakan Indonesia dan China telah mencapai kesepakatan terkait nominal pembengkakan biaya atau cost overrun.
Dikatakan Tiko sapaan akrabnya kesepakatan itu ada usai Indonesia berkunjung ke Beijing, China, beberapa waktu lalu.
"Kemarin kami baru dari Beijing, kita telah sepakat dengan cost overrun, yang disepakati pihak Indonesia dengan China sehingga bisa segera cair ke PT KCIC (Kereta Cepat Indonesia-China)," kata Tiko, dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR, Senin (13/2)/2023).
Meski begitu, Tiko tak menjelaskan detail terkait tanggungan bersama pembengkakkan proyek usulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.
Sebelumnya, terkait cost overrun ini pihak Indonesia dan China sangat alot dan tidak menemui titik temu, lantara adanya perbedaan perhitungan asumsi cost overrun.
Berdasarkan hasil review dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Komite KCJB per 15 September 2022, pembengkakan biaya naik menjadi US$1,449 miliar atau Rp21,74 triliun.
Namun pihak China, melalui Komisi Reformasi dan Pembangunan Nasional (NDRC) melihat pembengkakan biaya hanya sekitar US$980 juta.
Baca Juga: Kementerian BUMN Akselerasi Transformasi Usung Ekonomi Hijau
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen