Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerukan kepada masyarakat untuk melakukan spending terhadap hal yang konsumtif, alasannya sederhana agar ekonomi masyarakat berputar hingga level paling bawah.
Jokowi mengatakan hal ini karena melihat fenomena terus naiknya jumlah tabungan masyarakat di perbankan, dari data yang ia dapat diketahui jumlah tabungan masyarakat yang tersimpan di bank meningkat Rp690 triliun sampai akhir tahun lalu.
"Kita harus mendorong masyarakat agar belanja itu bisa sebanyak-banyaknya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kita," ujar Jokowi dalam acara Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintahan Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) pada Kamis (23/2/2023).
Jokowi pun mencontohkan salah satu pengeluaran yang bisa dilakukan adalah dengan nonton konser, nonton sepak bola hingga membeli baju.
"Tidak apa-apa digunakan untuk nonton konser, nonton sepak bola, biarkan spending masyarakat, entah makan di warung, PKL, belanja kaos atau event olahraga," katanya.
Menurutnya, dana terparkir di bank tersebut menandakan bahwa keinginan masyarakat untuk tidak berbelanja pada tahun lalu begitu kuat. Hal ini dinilai tak bisa terus dibiarkan berlarut.
Apalagi, konsumsi rumah tangga yang tercipta dari belanja masyarakat menjadi motor penggerak utama perekonomian Nasional.
"Belanja tidak, lebih baik disimpan di bank, ini tidak boleh," jelasnya.
Baca Juga: Waspada Krisis Pangan, Presiden Jokowi Beri Titah Penting ke Pemda
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
Terkini
-
Marak Kasus Keracunan: 77 Persen Masyarakat Dukung MBG Lanjut, Tapi Minta Kualitas Dijaga Ketat!
-
IHSG Sesi I: Energi dan Teknologi Terbang Tinggi, Keuangan dan Infrastruktur Masih Keok
-
10 Fakta Etanol BBM yang Tuai Pro dan Kontra, Benarkah Buat Mesin Cepat Berkarat?
-
IHSG Terjun Bebas di Sesi Pertama! Apa yang Terjadi?
-
ESDM Bantah Ada Pembelaan Soal Saran SPBU Swasta Beli BBM Murni dari Pertamina
-
Daftar Negara-negara yang BBM-nya Dicampur Etanol
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Menkeu Purbaya Blak-blakan soal 26 Pegawai Pajak Dipecat: Menerima Uang, Tidak Bisa Diampuni!
-
Begini Nasib Anggaran MBG yang Bakal Ditarik Menkeu Purbaya Jika Tak Terserap
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap