Suara.com - Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Serikat Pekerja Nasional (SPN) Training Center, Desa Sangiang, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Banten.
Ketua Umum GBB Lukman Hakim mengatakan kerja sama itu sebagai langkah awal kolaboratif menatap program-program meningkatkan kesejahteraan pekerja yang akan datang.
SPN Training Center merupakan pusat pelatihan para pekerja yang telah diresmikan sejak awal pandemi COVID-19.
Berada di atas lahan sekitar tiga hektare, bangunan tersebut memiliki sejumlah fasilitas seperti balai latihan kerja (BLK) desain mode dan tekstil, rumah kayu, dan lain-lain yang dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
"Kemudian kami kesamaan dalam konteks berteman, kami membangun hubungan industrial yang lebih baik ke depan," kata Lukman Hakim.
Sukarelawan pendukung Ganjar Pranowo ini melakukan teken MoU dalam rangka membangun kemitraan dan sinergitas untuk menguatkan ekonomi pekerja hingga keluarganya, melalui program upskilling maupun reskilling.
Upskilling merupakan pelatihan yang bertujuan meningkatkan kapasitas kemampuan seorang pekerja.
Sedangkan, reskilling mengacu pada seorang pekerja mempelajari kemampuan baru yang dibutuhkan untuk menjalankan karir tertentu.
Selain para pekerja, GBB juga memfokuskan pelatihan hardskill dan softskill bagi korban pemutusan hubungan kerja (phk) sebagai solusi untuk menjadi wirausahawan.
Baca Juga: Badai Ekonomi, Mark Zuckerberg Sebut Alasan Meta Bakal PHK Karyawannya Lagi
"Kami harapkan teman-teman yang kehilangan pekerjaan, teman-teman yang belum punya skill nanti kami bisa latih di sini secara vokasi. Pelatihan vokasi kejuruan segala macam dan kami memberikan pelatihan memberikan tentang manajemen usaha, dan manajeman keuangannnya," jelas Lukman.
Lukman menambahkan bahwa kerja sama ini merupakan hal yang strategis karena cakupan SPN ada di 16 provinsi, 55 kabupaten/kota dan 470 perusahaan, sehingga langkah baik ini akan dilanjutkan ke daerah-daerah lain.
Ketua Umum DPP SPN Djoko Heriyono mengapresiasi semangat dari GBB yang terus berupaya mendorong kemajuan ekonomi dan solidaritas para pekerja.
Dia berharap kolaborasi antara GBB dan SPN dapat terus berjalan untuk menelurkan program-program mulai dari pemberian keterampilan, hingga permodalan bagi angkatan kerja, korban phk, maupun pensiunan pekerja.
"(MoU SPN) bersama GBB ini untuk memperjuangkan fasilitas mereka tentunya dari keterampilan sampai permodalan segala macam sampai mereka bisa berusaha. Jadi, hilirisasi dalam mengawal kompetensi maupun kualitas sampai menjadi enterpreneur," ujar Djoko.
Dalam kesempatan ini, GBB turut memberikan stimulus seperti semen, keramik, dan bata hebel. Bantuan itu diberikan lantaran masih ada beberapa bangunan dan penambahan fasilitas SPN Training Center yang terus dilakukan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Pertamina Klaim Masih Negosiasi dengan SPBU Swasta soal Pembelian BBM
-
Bahlil: BBM Wajib Dicampur Etanol 10 Persen
-
Didesak Beli BBM Pertamina, BP-AKR: Yang Terpenting Kualitas
-
BPKH Buka Lowongan Kerja Asisten Manajer, Gajinya Capai Rp 10 Jutaan?
-
Menkeu Purbaya: Jangan Sampai, Saya Kasih Duit Malah Panik!
-
Purbaya Kasih Deadline Serap Anggaran MBG Oktober: Enggak Terpakai Saya Ambil Uangnya
-
BKPM Dorong Danantara Garap Proyek Carbon Capture and Storage
-
Mengenal Kalla Group: Warisan Ayah Jusuf Kalla yang Menjadi Raksasa Bisnis Keluarga dan Nasional
-
Uang Primer Tumbuh 18,6 Persen, Apa Penyebabnya?
-
IHSG Sempat Cetak Rekor Level Tertinggi 8.200, Ternyata Ini Sentimennya