Suara.com - Great Giant Foods melalui anak usahanya PT Great Giant Livestock (GGL) siap memasok 10.000 ekor sapi. Puluhan ribu sapi ini akan disebar ke wilayah Jabodetabek dan Sumatra.
Direktur Corporate Affairs GGF, Welly Soegiono mengatakan, pasokan sapi hidup tersebut sudah disiapkan GGL untuk mensuplai kebutuhan daging sapi masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Kebutuhan sapi tersebut mengalami peningkatan 1.000 dibandingkan tahun lalu sebanyak 9.000 ekor.
"Sudah disiapkan sebanyak 10.000 ekor yang akan didistribusikan kepada pemasok kami," tutur Welly dalam Acara Silaturahmi dan Buka Puasa bersama Media pada Sabtu, (8/4/2023).
Welly menyebut, harga sapi hidup yang dijual GGL masih terbilang ramah yaitu Rp25 juta per ekor (tergantung bobot dan tipe sapi). Ini lantaran dalam proses penggemukan dan pembibitan sapi, GGL menerapkan konsep ekonomi sirkular.
Konsep ekonomi sirkular yang dikembangkan GGF adalah sebuah sistem ekonomi membangun dengan memanfaatkan kembali apa yang telah digunakan di awal. Hasilnya, tidak ada bagian yang terputus dalam manajemen rantai pasokan.
Dalam menjalankan konsep ekonomi sirkular, GGF terintegrasi dengan unit bisnis lainnya. Sebagai contoh adalah PT Great Giant Pineaple (GGP) yang berada satu kompleks dengan GGL di Desa Terbanggi Besar, Lampung Tengah.
Dua perusahaan ini mengintegrasikan bisnis nanas dalam kemasan kaleng dengan peternakan sapi. Maksudnya, limbah nanas dari GGP dikelola dengan menggunakan teknologi terkini yang kemudian disalurkan ke GGL untuk menjadi pakan ternak sapi.
Adapun di peternakan sapi, limbah yang dihasilkan berupa kotoran sapi akan masuk unit composting untuk diproses menjadi kompos lalu disalurkan ke GGP untuk menjadi pupuk organik.
"Dengan menerapkan konsep seperti ini tidak ada limbah yang terbuang begitu saja. Karena sapi butuh nanas, dan kebun nanas butuh kotoran sapi untuk pupuk," imbuhnya.
Baca Juga: Ditreskrimsus Polda Jateng Minta Warga Waspadai Peredaran Daging Sapi Gelonggongan dari Boyolali
Sementara itu Direktur GGL, Josep Lay mengatakan, sebagai salah perusahaan penggemukan dan pembibitan sapi yang terintegrasi penuh dengan siklus produksi berkelanjutan untuk sumber pakan hingga pemanfaatan limbah, GGL yang beroperasi di Lampung Tengah dan Lampung Timur ini memiliki area feedlot yang terintegrasi dengan perkebunan nanas PT GGP seluas 32,000 hektare, dengan kapasitas feedlot PT GGL sebanyak 120.000.
"PT GGL telah beroperasi selama 36 tahun dengan mempekerjakan tenaga profesional sebanyak kurang lebih 600 pekerja," pungkas Josep.
Berita Terkait
-
Doa Silaturahmi Saat Idul Fitri, Penyempurna Niat Halal Bihalal Lebaran 2023
-
6 Rekomendasi Tas Selempang Wanita Terbaik, Makin Cantik di Hari Lebaran
-
Sambut Libur Lebaran, BTN Siapkan Dana Tunai Rp 26 Triliun
-
5 Ide Hampers untuk Mertua saat Lebaran, Sudah Siapkan?
-
4 Doa Halal Bihalal Bahasa Arab Latin Beserta Artinya, Silaturahmi Lebaran Semakin Berkah
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
Terkini
-
Legislator Soroti Rencana Buyback Himbara, Disebut Jadi Angin Segar untuk Pasar Modal
-
IHSG To The Moon, Menkeu Purbaya Ungkap Rahasianya
-
Pemerintah Jamin Stok LPG 3 Kg Tak Langka Selama Nataru
-
Dukung Program Strategis Pemerintah, BRI Terima Penghargaan dari Kementerian IMIPAS
-
Riset: Promosi Paling Ampuh Tingkatkan Penjualan UMKM di E-Commerce
-
Perusahaan Wajib Setor Laporan Keuangan ke Pemerintah 2027, Purbaya Klaim Tak Ada Masalah
-
Ogah Tanggapi Bandara IMIP, Bahlil: Ada Kementerian Teknis!
-
Diskon 20 Persen Tiket Kapal PELNI Mulai Diburu, Jangan Sampai Kehabisan Kuota
-
Agustus 2026 Beroperasi, Tarif LRT Jakarta Masih Dapat Subsidi?
-
Rusia-Ukraina Mau Damai, Harga Minyak Dunia Kembali Merosot