Suara.com - PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) resmi hadir di kota Manado, provinsi Sulawesi Utara melalui Kantor Cabang Manado – Piere Tendean.
Peresmian kantor cabang ke-44 ini dihadiri oleh perwakilan Gubernur Sulawesi Utara, Syaloom Korompis, SP,MSC selaku Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Daerah Provinsi Sulawesi Utara; perwakilan Walikota Manado, Tony N. Mamahit, SE ,MM selaku Kepala Dinas Koperasi dan UKM kota Manado; Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Maluku, Winter Marbun; Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara, Marwadi; Senior Executive Vice President J Trust Bank, Saptono A Irawan, Executive Vice President J Trust Bank, Agus Syabarrudin beserta Komisaris J Trust Bank, Nobuiku Chiba.
Dalam sambutannya di acara peresmian kantor cabang Executive Vice President J Trust Bank, Agus Syabarrudin menyampaikan, J Trust Bank melihat tahun 2023 sebagai peluang sekaligus tantangan baru.
"Dengan memperluas jaringan kantor cabang dan layanan serta meningkatkan ekspansi ke sejumlah sektor usaha. Kami optimis mampu mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dengan tetap memegang teguh prinsip kehati-hatian. J Trust Bank berkomitmen untuk berkontribusi dalam meningkatkan inklusi keuangan melalui produk serta pelayanan perbankan yang optimal dan penempatan kantor cabang yang strategis agar mudah diakses oleh masyarakat.” kata Agus dalam keterangannya, Jumat (12/5/2023).
Menutup tahun 2022 J Trust Bank mencatat kinerja positif sebesar Rp 86,6 miliar dibandingkan rugi bersih Rp 445,4 miliar pada Desember 2021. Hal ini menunjukkan kondisi fundamental Bank yang kuat didukung oleh kondisi sosial ekonomi paska pandemi Covid-19 berdampak positif pada pencapaian kinerja Bank selama tahun 2022.
Per Desember 2022 kredit tumbuh sebesar 95 persen menjadi Rp19,53 triliun dari sebelumnya sebesar Rp10,01 triliun per Desember 2021 dengan 3 segmen penopang utama dari Corporate, Business Linkage (Multifinance), dan Commercial & SME.
Sedangkan pada sisi simpanan melalui instrumen tabungan, giro, dan deposito Bank menghimpun DPK sebesar Rp 25,66 triliun atau tumbuh 61 persen dari sebelumnya sebesar Rp 15,95 triliun pada akhir Desember 2021. J Trust Bank optimis dapat terus mencapai pertumbuhan kredit dan dana pihak ketiga tahun 2023.
J Trust Co., Ltd. selaku Pemegang Saham Pengendali J Trust Bank telah melakukan penambahan modal melalui Dana Setoran Modal sebesar Rp1 triliun, sehingga modal inti telah mencapai di atas Rp3 triliun sebelum 31 Desember 2022.
Baca Juga: J Trust Bank Catatkan Laba Bersih Rp 86,6 Miliar di Sepanjang 2022
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik