Suara.com - BTPN menghadirkan sistem perbankan yang sangat fleksibel dengan menghadirkan aplikasi jenius yang akan mempermudah masyarakat dalam membuat rekening secara online tanpa diharuskan datang ke kantor cabang terdekat.
Jenius ini merupakan suatu aplikasi perbankan digital yang mendukung penggunanya melaksanakan kegiatan finansial semacam menabung, bertransaksi, atau mengendalikan keuangan dan memungkinkan nasabah membuat rekening bank dari rumah.
Memangnya, apa saja syarat membuat rekening Jenius BTPN dan bagaimana cara buka rekening BTPN online?
Syarat Membuat Rekening Jenius BTPN
Syarat untuk membuat rekening di Jenius BTPN tidaklah sulit. Berikut ini adalah syarat dan tata cara sesuai terms pada Jenius BTPN:
- Minimal usia 17 tahun
- Warga negara indonesia
- Tidak memiliki larangan dari otoritas hukum terkait perjanjian bank
- Mengunduh aplikasi Jenius
- Memiliki alamat email aktif
- Mempunyai KTP
- Untuk data dokumen yang diterima meliputi KTP, SIM, NPWP, BPJS, dan lainya yang identik dengan data diri sesuai kependudukan yang tercatat di negara republik indonesia.
Cara Membuat Rekening Jenius BTPN Online
Pada umumnya, cara membuat rekening adalah Anda harus mendatangi kantor bank terdekat dan menyediakan minimal saldo yang harus di isi pada kartu ATM yang akan dibuat. Masing-masing bank mempunyai ketentuan tersendiri mulai dari minimal saldo, biaya bulanan dan lainya.
Namun dengan menggunakan rekening Jenius BTPN, Anda bebas dari semua ketentuan umum tersebut. Anda tidak harus punya uang dan setelah rekening aktif tidak ada saldo minimal yang harus ditinggal untuk mengantisipasi potongan bulanan tanpa kuatir rekening diblokir. Berikut ini adalah cara membuat rekening Jenius BTPN:
Baca Juga: Apakah Harus Jenius untuk Masuk Jurusan Fisika? Berikut Faktanya
- Pertama, silakan unduh aplikasi jenius di playstore
- Lalu buka aplikasi dan daftar
- Pilih menu register dan lengkapi semua data yang diminta (kecuali NPWP jika tidak punya)
- Kemudian aktifkan rekening via videocall (siapkan KTP)
- Dan selamat! rekening Jenius BTPN Anda sudah aktif.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
-
Link Nonton A+ Full Episode 1-6 HD Series Adaptasi Wattpad, Anak Jenius Bersekongkol Melawan Kebijakan Kejam Sekolah
-
Bank BTPN Catatkan Peningkatan Penyaluran Kredit 5 Persen
-
Tes IQ: Si Jenius Tulen Tidak Mungkin Tertipu, Coba Cari 3 Perbedaan Pria Malang Itu!
-
Fitur-fitur Jenius Bantu Kelola Uang Jelang Lebaran, Makin Efektif
-
Apakah Harus Jenius untuk Masuk Jurusan Fisika? Berikut Faktanya
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi