Suara.com - Platform teknologi berbasis jaringan Web3, Nusa Finance meluncurkan fitur NFT Marketplace. NFT Marketplace merupakan sebuah pasar terbuka untuk aktivitas aset non fungible token (NFT).
Melalui fitur ini, pengguna dapat menciptakan, menyimpan, hingga menjual aset NFT. Hal ini sejalan dengan potensi NFT yang sedang berkembang dalam negeri, di mana Indonesia sendiri tercatat sebagai negara dengan pengguna NFT terbanyak di dunia.
Mengutip laporan dari Statista Digital Economy Compass 2022, Indonesia berada pada urutan kedelapan dengan jumlah total mencapai 1,25 juta pengguna.
Adapun layanan ini bisa dimanfaatkan bagi para kreator NFT yang ingin memperkenalkan karya-karyanya dengan mudah, dalam sebuah platform yang sudah terjamin keamanannya. Fitur NFT Marketplace ini sendiri dapat diakses secara langsung melalui website resmi Nusa Finance.
"Perkembangan teknologi blockchain turut melahirkan beberapa inovasi seperti aset NFT. Bagi para kreator, NFT dapat dimanfaatkan sebagai aset dengan sebuah hak kepemilikan (proof of ownership) yang jelas dan eksklusif. Peluang inilah yang coba kami tangkap melalui fitur NFT Marketplace di platform Nusa Finance," tutur CEO Nusa Finance, Wildan Ramadhan dalam Media Gathering di Mr Roastman, Sarinah, Jakarta Pusat pada Kamis, (6/7/2023).
Sebagai sebuah aset digital, sebagian besar pasar NFT saat ini berpusat di sekitar barang koleksi, seperti karya seni digital (ilustrasi, foto, musik, video), item dalam game, kartu olahraga, tiket acara, nama domain, dan barang-barang langka lainnya. Dengan teknologi blockchain yang dimiliki, setiap karya digital yang dijadikan NFT ini diberi kode pengenal yang unik, sehingga tidak dapat direplikasi maupun diduplikasi.
Nusa Finance sendiri merupakan sebuah platform teknologi berbasis jaringan Web3 yang telah berdiri sejak Oktober 2022 lalu. Beberapa fitur unggulannya yang telah diluncurkan seperti layanan keuangan berbasis blockchain - integrated decentralized finance (DeFi), layanan investasi berbasis token NUSA marketplace governance, dan pasar terbuka untuk transaksi untuk non fungible token-NFT marketplace.
Sebagai platform yang relatif baru, Nusa Finance telah berhasil meraih beberapa pencapaian seperti mencatatkan 20 token dalam platform NUSA, hingga mampu mencapai transaksi aset kripto senilai hampir Rp600 juta dalam sehari.
"Perkembangan Web3 di Indonesia masih relatif baru dan masih berada pada tahap awal adaptasi. Sebagai salah satu pemain di sektor yang masih jarang dilirik, Nusa Finance diciptakan dengan tujuan untuk menghadirkan platform Web3 yang sederhana, informatif, dapat diakses oleh siapa saja, dan menciptakan ekosistem insentif yang sehat bagi para pendukungnya." tutup Wildan.
Baca Juga: Anak-anak Pelosok Desa Panusupan Purbalingga Dilatih Bisnis Online
Untuk saat ini, seluruh layanan Nusa Finance dapat diakses melalui website resmi di www.nusa.finance. Ke depannya, Nusa Finance akan meluncurkan mobile app untuk pengalaman pengguna yang lebih mudah.
Berita Terkait
-
PTU Token Terdaftar di Bappebti
-
CEO Pintu Optimis Tahun 2030 Masyarakat Dapat Mengakses Web3 dan DeFi
-
Cara Kerja dan Kelebihan Binance Coin
-
Mau Bisnis Online tapi Masih Bingung, Ini 8 Cara Memulai Jualan Daring untuk Pemula
-
BlockDevID dan Coinvestasi Sukses Gelar Kompetisi Web3 Terbesar di Indonesia
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya