Suara.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan utang pemerintah hingga 30 Juni 2023 meningkat. Tercatat, pada periode tersebut jumlah utang pemerintah naik Rp 50,21 triliun menjadi Rp 7.805,19 triliun.
Jika dibandingkan pada awal tahun 2023, posisi utang pemerintah saat ini sebesar Rp 7.754,98 triliun.
Kondisi utang pemerintah yang naik lagi, setelah sempat alami penurunan pada periode April dan Mei. Bahkan penurunan utang bisa mencapai Rp 62 triliun.
Meski begitu, rasio utang pada Juni 2023 turun bila dibandingkan pada periode Januari 2023 yaitu sebesar 37,93% terhadap PDB.
"Rasio utang pemerintah terhadap PDB per akhir Juni 2023 berada di batas aman sesuai UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan masih sesuai dengan yang ditetapkan melalui Strategi Pengelolaan Utang Jangka Menengah 2023-2026 di kisaran 40%," tulis Kemenkeu yang dikutip dalam buku APBN KiTA, Kamis (27/7/2023).
Jika dirinci lebih lanjut, utang pemerintah terdiri dalam bentuk surat berharga negara (SBN) dan pinjaman. Kekinian pada Juni 2023, SBN masih mendominasi utang pemerintah yang sebesar 89,04% dari total utang, sisangnya berupa pinjaman sebesar Rp 10,96%.
Dielaborasikan lebih lanjut, total utang pemerintah dalam bentuk SBN mencapai Rp 6.950,10 triliun yang terdiri dari SBN dalam bentuk domestik sebesar Rp 5.632,90 triliun.
Selanjutnya, jumlah utang pemerintah berbentuk SBN valuta asing mencapai Rp 1.317,20 triliun.
Kemudian, total utang pemerintah dalam bentuk pinjaman senilai Rp 855,09 triliun. Total utang pemerintah itu terdiri dari pinjaman dalam negeri sebesar Rp 24,55 triliun dan pinjaman luar negeri sebesar Rp 830,54 triliun.
Baca Juga: Properti Milik Besan Setya Novanto Disita Satgas BLBI
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM
-
Pemerintah Susun Standar Nasional Baru Pelatihan UMKM dan Ekraf
-
Stok Di Atas Rata-rata, Bahlil Jamin Tak Ada Kelangkaan BBM Selama Nataru
-
Kadin Minta Menkeu Purbaya Beri Insentif Industri Furnitur