Suara.com - Pemerintah bakal membangun banyak fasilitas untuk memanjakan para warga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Misalnya, transportasi kereta api bakal tersedia di IKN yang berada di Kalimantan Timur itu.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal mengatakan, setidaknya ada empat proyek kereta api yang bakal dibangun.
"Lereta api bandara, kedua di dalam perkotaan di KIPP (Kawasan Inti Pusat Pemerintahan), lalu di perkotaan di dalam kalimantan," ujarnya yang ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, dikutip Selasa (5/9/2023).
Namun, warga IKN harus menunggu transportasi kereta itu. Pasalnya, proyek kereta api tersebut baru dibangun setelah tahun 2025.
Risal menyebut, pembangunan sarana dan prasarana kereta api itu bukan bagian dari infrastruktur dasar, di mana harus rampung pada tahun 2024.
"Itu nanti setelah 2025-2029. Saat ini belum ( terdaftar dalam infrastruktur dasar IKN), kita berupaya percepatan nanti," imbuh dia.
Bandara VVIP
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sedang mempercepat proses pembangunan Bandar VVIP Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, dengan fokus pada peningkatan fasilitas dan infrastruktur, baik di sisi udara maupun darat.
"Saat ini tengah dilaksanakan proses persiapan pembangunan bandara, yang merujuk pada desain runway dan terminal karya anak bangsa. Kami harapkan apa yang kita bangun ini akan dapat digunakan pada saat 17 Agustus 2024," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Sabtu lalu.
Baca Juga: Tak Semua Gedung Pemerintah, Swasta Bakal Bangun Tempat Hiburan di IKN
Hal itu ia sampaikan saat meninjau lokasi pembangunan bandara VVIP IKN yang terletak di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Ia menyebut desain bandara VVIP akan menunjukkan ciri khas budaya Kalimantan. Selain itu, bandara tersebut juga akan berkonsep ramah lingkungan atau green airport serta memperhatikan sisi estetika.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Sama dengan Indonesia, Malaysia Kantongi Tarif 19 Persen dari Amerika Serikat
-
BPJS Kesehatan Luncurkan Gerak Sehat Prolanis: Dorong Masyarakat Aktif Cegah Penyakit Kronis
-
ASEAN dan China Upgrade FTA Versi 3.0, Hapus Hambatan Non-Tarif dan Buka Akses UMKM
-
Potensi EBT Melimpah, Pemerintah Sinkronisasi Aturan Soal Transisi Energi
-
Mau Lepas Ketagihan Impor LPG, Bahlil Mulai Proyek Hilirisasi Batu Bara Jadi DME pada 2026
-
Rupiah Dibuka Stagnan Pada Awal Pekan Ini
-
Ancaman Tarif AS Kian Nyata! BI Waspada, Aliran Modal Asing dari Emerging Market Terus Berfluktuasi
-
OJK Umumkan 5 Bank Telah Gulung Tikar
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
SPBU Pertamina Diminta Perbanyak Improvisasi Layanan, dari Toilet hingga Fasilitas Instagramable