Suara.com - Santri Dukung Ganjar (SDG) yang merupakan sukarelawan Ganjar Pranowo memberikan bantuan air bersih kepada warga di tiga Kecamatan, Kabupaten Serang.
Salah satu yang mendapatkan bantuan air bersih yaitu warga di Desa Kampung Sedayu Kebon, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang. Warga di sana pun menyambut antusias atas bantuan air bersih yang diberikan SDG, terlebih wilayah mereka sedang mengalami kekeringan air.
Ketika mobil tangki air bersih bantuan dari SDG tiba di lokasi, warga tampak senang dan antusias mengantre walaupun di bawah teriknya sinar matahari.
Mereka juga langsung mempersiapkan wadah seperti ember hingga tong guna menampung air yang alirkan dari mobil tangki tersebut.
Salah seorang warga di Desa Kampung Sedayu Kebon, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Ingka (26) mengungkapkan rasa gembirnya lantaran mendapat air bersih dari pendukung Ganjar Pranowo ini.
“Perasaannya sangat senang karena tetangga bisa mendapatkan air bersih. Jadi, ya senang lah karena sangat membantu,” ujar Ingka, Kamis (14/9/2023).
Ingka mengakui dalam tiga bulan belakangan dirinya bersama warga di Desa Kampung Sedayu Kebon, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, susah mendapatkan air bersih.
Bahkan, sambung Ingka, terkadang mereka mengambil air sungai untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi belakangan air sungai juga mengalami kekeringan, sehingga mereka pun semakin sulit mendapatkan air.
“Sangat susah, karena cuma mengandalkan air sungai yang jarang adanya. Apalagi sekarang di musim kemarau dalam tiga bulan sangat kesusahan mendapatkan air bersih,” katanya.
Baca Juga: Dampak Kemarau, Warga dan Anak-Anak di Pandeglang Girang Dapat Bantuan Air Bersih
Karena itulah Ingka menyampaikan ucapan terima kasih kepada SDG yang merupakan sukarelawan dari Ganjar Pranowo. Dia berharap Ganjar bisa terpiliu menjadi Presiden karena terbukti peduli dengan masyarakat.
“Semoga Pak Ganjar bisa jadi pemimpin yang amanah, sukses dan jadi pilihan seluruh rakyat Indonesia,” harap Ingka.
Ucapan terima kasih kepada SDG juga disampaikan oleh Ruminah (60). Warga Desa Kampung Sedayu Kebon, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang ini juga menyampaikan kesulitannya untuk mendapatkan air dalam tiga bulan belakangan.
“Susah (mendapatkan) air bersih ada tiga bulan,” kata Ruminah.
Ruminah menyampaikan selain sering mengambil air dari sungai. Terkadang pula dia terpaksa merogoh koceknya untuk membeli air di depot isi ulang agar airnya bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Karena itulah dia berharap semoga bantuan terus bisa diberikan oleh SDG kepada warga-warga yang sulit mendapatkan air bersih.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai