Suara.com - Ketua Umum Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) Lukman Hakim mengatakan kesiapannya dalam menatap pemilu 2024.
Hal tersebut dikatakannya dalam pengukuhan dan pembekalan struktur pemenangan 15 perusahaan berbasis Serikat Pekerja Nasional (SPN) di Kantor DPC SPN, Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (23/9).
"GBB sudah bersiap-siap sejak 10 bulan lalu, hari ini kita melakukan pengukuhan dan pembekalan dalam rangka konsolidasi perluasan dukungan untuk Pak Ganjar ke 15 struktur basis SPN di Kabupaten Bandung untuk menjangkau 1.500 perusahaan dan 1,8 juta SPN," ujar Lukman ditulis Selasa (26/9/2023).
Lanjutnya, total buruh yang terdata secara resmi maupun tidak mencapai 130 juta dengan buruh yang terdata secara formal mencapai 54 juta buruh.
Lukman menargetkan 80 hingga 90 persen dari total butuh yang terdata secara formal memberikan dukungannya untuk Ganjar Pranowo pada pemili 2024.
"Jumlah buruh di Indonesia ada 130 juta yang formal maupun informal. Sedangkan yang formalnya mencapai 54 juta, kita targetkan meraup dukungan hingga 80 hingga 90 persen, terutama yang berada di pulau Jawa," lanjut Lukman.
Sementara, dalam konsolidasi yang dilakukan di sejumlah perusahaan, Lukman menyampaikan sejumlah tawaran dalam meraih dukungan, seperti memberikan jaminan sosial atas kesejahteraan buruh dan membentuk komisi nasional hubungan industrial.
Hal tersebut, kata Lukman, mendapatkan respon positif dari sejumlah perusahaan.
"Yang GBB tawarkan adalah mengkolaborasikan kandidat adalah bagaimana hubungan industrial yang harmonis untuk menguatkan industri nasional dan kesejahteraan buruh. Jadi apa yang kita tawarkan ke perusahaan seperti komisi nasional hubungan industrial dari kalangan HRD diterima dan alhamdullilah sampai hari ini kita selalu diterima," ungkap Lukman.
Baca Juga: GGB Kukuhkan Struktur Pemenangan Buruh Sektor Konveksi dan Garmen
Selain itu, GBB telah bertemu langsung dengan Ganjar Pranowo satu bulan lalu. Dalam pertemuannya, GBB menyampaikan sejumlah rencana dan struktur pemenangan GBB untuk Ganjar Pranowo.
"Kami bertemu Pak Ganjar satu bulan yang lalu, kami berdiskusi dan salah satu yang disampaikan pada hari ini adalah struktur kemenangan berbasis SPN yang akan kami terus perluas," lanjut Lukman.
Ganjar merespon positif atas dukungan yang diberikan GBB untuknya, serta memberikan aspirasi dari GBB kepada Ganjar apabila nantinya Ganjar terpilih sebagai Presiden 2024.
"Aspirasi yang disampaikan adalah tentang hukum ketenagakerjaan, tentu saja Pak Ganjar merespon dengan positif bagaimana nanti kita berkolaborasi memperbaiki kebijakan yang selama ini masih kontroversial," jawab Lukman.
Lukman berharap apabila Ganjar terpilih menjadi Presiden di 2024 mendatang akan memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan dan perlindugan buruh di Indonesia.
"Peningkatan buruh bukan hanya dari upah, tapi bagaimana kedepan pemerintah bisa membuat program jaminan sosial sehingga kesejahteraannya pun meningkat,” pungkas Lukman.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Purbaya Bicara Nasib Insentif Mobil Listrik Tahun Depan, Akui Penjualan Menurun di 2025
-
Stimulus Transportasi Nataru Meledak: Serapan Anggaran Kereta Api Tembus 83% dalam Sepekan!
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Purbaya Sebut Dana Badan Rehabilitasi Bencana Bersumber dari APBN
-
Purbaya Ogah Alihkan Dana MBG demi Atasi Bencana Banjir Sumatra
-
Penggunaan Keuangan Digital Meningkat, Volume Transaksi QRIS Tembus Rp1.092 Triliun
-
Tutup Tahun, 7 Bank RI Tumbang