Suara.com - Serangan Israel yang kian gencar ke Palestina hingga detik ini telah membuat masyarakat Indonesia geram. Untuk melawannya kini seruan boikot produk Israel dan sekutunya ramai di media sosial.
Indonesia sendiri diketahui tidak memiliki hubungan diplomatik dengan negara Yahudi tersebut, meski demikian sejumlah produk Israel masih doyan masuk ke Indonesia.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) hubungan dagang antara pelaku usaha di Indonesia dengan produsen hingga distributor asal Israel masih terjadi hingga hari ini.
"Ketidakhubungan diplomatik tidak menghalangi hubungan ekonomi dan perdagangan," kata Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dalam konfrensi pers beberapa waktu lalu.
Dikatakan Amalia sepanjang tahun 2023, nilai ekspor barang dari Israel menuju Indonesia mencapai 14,4 juta dolar AS atau sekitar Rp226 miliar.
Impor barang dari Israel cukup fluktuatif, ditunjukkan dengan tingginya nilai pada impor pada tahun 2020 lalu yang mencapai 56,5 juta dolar AS atau setara dengan sekitar Rp 887,05 miliar.
Namun, pada tahun berikutnya, terjadi penurunan yang signifikan dengan nilai impor sebesar 26,5 juta dolar AS atau sekitar Rp 416,05 miliar.
Selanjutnya, pada tahun 2022, nilai impornya mengalami peningkatan kembali menjadi 47,8 juta dolar AS atau setara dengan sekitar Rp 750,46 miliar.
Jika dianalisis secara lebih rinci, barang yang paling banyak diimpor dari Israel adalah mesin peralatan mekanis dan komponennya, yang termasuk dalam kode HS 84.
Baca Juga: Deretan Artis Posting Dukungan Untuk Palestina, Mulai Dari Raffi Ahmad Hingga Nikita Mirzani
Di samping itu, Indonesia juga mengimpor banyak perkakas dan peralatan dari logam tak mulia, yang termasuk dalam kode HS 82.
Berita Terkait
-
Deretan Artis Posting Dukungan Untuk Palestina, Mulai Dari Raffi Ahmad Hingga Nikita Mirzani
-
Viral Dekorasi Mcdonalds Free Palestina usai Ramai Aksi Boikot Produk Pro Israel, Netizen: Gak Ngaruh, Tetep Ogah!
-
Para CEO Perusahaan Dunia Mulai Panik Perang Dunia 3, Konflik Ukraina dan Gaza Jadi Alasannya
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
BGN Bentuk Tim Sendiri Teliti Keracunan MBG: Apa Betul Keracunan atau Alergi?
-
Lagi, LPS Pangkas Tingkat Bunga Penjaminan Bank Jadi 3,5 Persen
-
Laba BSI Tumbuh Tinggi, Dua Bisnis Ini Jadi Kontributor Utama
-
Pemda Kaltim Protes Dana Transfer Daerah Dipotong: Kami Penyumbang Penerimaan Negara!
-
Didorong Keputusan The Fed, Harga Emas Antam Kembali Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa
-
Ekonomi Hari Ini: Asing Borong, Saham CDIA dan BUMI Jadi Idola, USD 1 Tembus Rp 16.600
-
Bea Cukai Siap-siap! Menkeu Purbaya Incar Becuk dan e-Commerce "Sweeping" Rokok Ilegal
-
Akui Bunga Kredit Perbankan Lambat Turun, BI Minta Tolong ke Pemerintah dan Pengusaha
-
RS Azra Percayakan Implementasi Host Bridging System Kepada AdMedika Untuk Percepat Layanan Pasien
-
5 Fakta Krisis Singapura: Harga Sewa Melambung hingga Restoran Tutup