Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) terus menunjukkan komitmen mereka dalam mengembangkan para Pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) Tanah Air agar terus berkembang dan maju.
Salah satu yang mendapatkan perhatian bank plat merah ini adalah Kampung Gerabah yang berada di Desa Precet Plumpungrejo, Blitar, Jawa Timur.
Dalam program Klasterku Hidupku yang dibuat Suara.com wilayah ini menjadi salah satu sasaran dalam pengembangan UMKM dengan memanfaatkan tanah liat sebagai bahan baku utama pembuatan kerajinan tangan.
Muhhtaromin Ketua Kluster Kampung Gerabah bercerita Kampung Gerabah sudah ada dari nenek moyangnya dulu.
"Jadi mungkin seusia kami ini, mungkin kalau dihitung-hitung sudah generasi keenam. Tapi dulu pembuatannya masih bentuk yang dulu-dulu seperti wajan, kuali, cobek kayak gitu," kata Muhhtaromin dikutip dari YouTube Suara.com Selasa (7/11/2023).
Muhhtaromin mengatakan dalam pembuatan gerabah mesti sangat hati-hati dengan bahan baku yang digunakan juga tidak sembarangan mulai dari sumber tanah liat yang merupakan potensi desa ini hingga ke proses pembuatan gerabah itu sendiri.
Namun kata dia para pengrajin disini kesulitan dalam mengakses modal untuk mengembangkan usaha mereka, untungnya BRI hadir dengan program Kredit Usaha Rakyat (KUR)-nya yang sangat membantu.
Dikatakan Muhhtaromin dengan adanya modal ini sangat membantu sekali para pengrajin gerabah.
Salah satu pengrajin yang ikut dalam klaster ini pun mengaku mendapat berkah dengan adanya KUR BRI ini karena bisa membantu dalam mengembangkan usaha gerabahnya.
Baca Juga: Gacor! Ini 4 Pemain yang Sanggup Bikin Hattrick di BRI Liga 1 2023/2024, Ada Stefano Lilipaly
"Setelah saya ikut klaster gerabah itu dampaknya banyak sih yah penjualan itu makin meluas dan omset pemesanan juga bertambah," kata Abidin salah satu anggota klaster gerabah yang ikut Muhhtaromin.
Bahkan kata dia dengan adanya KUR ini dia bisa memperluas area produksi gerabahnya menjadi lebih luas sehingga volume penjualan bisa ditingkatkan.
Senada juga dirasakan oleh Nafi salah satu anggota klaster gerabah lainnya dimana awalnya dia hanya fokus dalam pembuatan gerabah untuk peralatan dapur, namun setelah mengenal Muhhtaromin dirinya diajarkan untuk membuat produk gerabah yang lainnya. Seperti pot bunga.
Dia juga bercerita telah mendapatkan dukungan pendanaan dari BRI, sehingga bisa memiliki galeri gerabah yang lebih besar. Selain itu dengan adanya BRI dirinya juga menjadi bankable dimana segala transaksinya yang selama ini bersifat konvensional beralih menjadi digital.
"Saya juga bisa memenuhi pembayaran dari pelanggan baik tunai maupun transfer lewat BRI," katanya.
Muhhtaromin pun menambahkan bahwa dengan adanya KUR BRI ini para pengrajin sangat terbantu karena bisa lebih berkembang dalam memajukan usaha mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
OJK Bentuk Direktorat Perbankan Digital Mulai Tahun 2026, Apa Tugasnya?
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Turunkan 1.000 Relawan untuk Bencana Sumatra, Diawali dari Aceh
-
Komitmen Nyata BUMN Peduli, BRI Terjunkan Relawan ke Daerah Bencana Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM