Suara.com - Sebanyak 1.500 karyawan platform streaming musik Spotify harus rela terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada pekan kemarin. Ini merupakan gelombang ketiga lay off yang dilakukan perusahaan.
Perusahaan beralasan PHK ini imbas pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) yang dilakukan.
"Spotify memanfaatkan AI di seluruh platformnya, meluncurkan AI DJ, menyimulasikan pengalaman radio tradisional, di 50 pasar tambahan, dan meluncurkan AI Voice Translation untuk podcast," kata Justin Patterson, analis riset ekuitas di KeyBanc Capital Markets, dalam catatan penelitian, dikutip dari CNN, Kamis (14/12/2023).
Keputusan ini membuat saham perusahaan induk Spotify Technology SA naik lebih dari 30% selama enam bulan terakhir dan naik lebih dari 135% year to date.
Spotify juga bergabung dengan perusahaan teknologi lain dalam melakukan penghematan karena permintaan di era pandemi telah berkurang. Mereka juga harus membayar lebih dari US$ 1 miliar yang dihabiskan untuk podcasting, yang sebagian besar digunakan untuk kesepakatan dengan selebriti untuk membuat podcast yang tidak pernah terwujud dan mengakuisisi studio podcast yang kemudian ditutup.
Pada bulan November lalu, Spotify meluncurkan kemitraan dengan Google Cloud untuk merombak cara aplikasi tersebut merekomendasikan buku audio dan podcast melalui penggunaan salah satu model bahasa Google Cloud, yaitu Vertex AI Search.
Spotify juga mengenalkan AI DJ pada bulan Februari dan mulai menggunakan OpenAI "Whisper" yang merupakan alat terjemahan suara untuk menerjemahkan episode podcast berbahasa Inggris ke dalam bahasa Spanyol, Prancis, dan Jerman.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Prudential Syariah Bayarkan Klaim dan Manfaat Rp1,5 Triliun Hingga Kuartal III 2025
-
Rupiah Melemah, Sentimen Suku Bunga The Fed Jadi Faktor Pemberat
-
Daftar Pinjol Berizin Resmi OJK: Update November 2025
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya