Suara.com - Mendirikan perusahaan adalah salah satu langkah penting dalam memulai usaha. Ada beberapa jenis badan usaha yang dapat dipilih, salah satunya adalah CV (Commanditaire Vennootschap atau Persekutuan Komanditer). CV merupakan badan usaha yang didirikan oleh satu orang atau lebih dengan modal yang tidak harus sama.
Tertarik merintis usaha? Berikut ulasan mengenai cara membuat CV perusahaan, jenis, kelebihan serta cara pembuatannya.
Apa itu CV?
Perusahaan CV (Commanditaire Vennootschap) adalah salah satu bentuk perusahaan yang ada di Indonesia. Perusahaan CV merupakan bentuk kemitraan di mana minimal dua orang pemilik, yang disebut sebagai "komanditer," dan satu orang yang bertanggung jawab penuh atas perusahaan, yang disebut sebagai "komanditer," bekerja sama dalam menjalankan usaha.
Dalam perusahaan CV, komanditer biasanya menyediakan modal kepada perusahaan, sementara komanditer bertanggung jawab atas manajemen dan operasional perusahaan. Keuntungan yang diperoleh dibagi sesuai dengan kesepakatan yang telah ditetapkan antara para pemilik.
Perusahaan CV umumnya digunakan untuk usaha yang bersifat kecil atau menengah, seperti usaha dagang, jasa, atau produksi. Pendirian perusahaan CV melibatkan pembuatan akta pendirian yang ditandatangani oleh semua komanditer dan diikuti dengan pendaftaran di kantor pemerintahan yang berwenang.
Jenis - Jenis Perusahaan CV
Perusahaan CV (Commanditaire Vennootschap) memiliki beberapa jenis yang berbeda. Berikut adalah pembahasan mengenai beberapa jenis perusahaan CV:
CV Bersaham: Jenis perusahaan CV ini memiliki karakteristik khusus karena mengeluarkan saham yang dapat dimiliki oleh sekutu aktif maupun sekutu pasif. Setiap sekutu dapat memiliki satu atau lebih saham. Namun, saham-saham tersebut tidak dapat diperjualbelikan dan sulit untuk menarik kembali modal yang telah disetorkan. Tujuan dari penggunaan saham ini adalah untuk menghindari modal yang terjebak.
Baca Juga: Salesforce Sebut Mayoritas Pelaku Usaha Akui Peran AI Generatif
CV Murni: Jenis perusahaan CV ini adalah bentuk paling sederhana dan pertama kali ada. Dalam CV murni, hanya ada satu sekutu komplementer, sedangkan pihak lain berperan sebagai sekutu komanditer.
CV Campuran: Jenis perusahaan CV ini biasanya berasal dari firma yang kemudian membutuhkan tambahan modal. Pihak yang memberikan modal tambahan akan menjadi sekutu komanditer, sementara firma yang menerima modal dan menjalankan usaha akan menjadi sekutu komplementer.
Masing-masing jenis perusahaan CV memiliki karakteristik dan aturan yang berbeda. Penting untuk memahami perbedaan ini agar dapat memilih jenis perusahaan CV yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan bisnis.
Kelebihan Perusahaan CV
Perusahaan CV (Commanditaire Vennootschap) memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan yang populer untuk usaha kecil atau menengah. Berikut adalah beberapa kelebihan perusahaan CV:
Fleksibilitas dalam pengaturan kepemilikan dan pembagian keuntungan
Tag
Berita Terkait
-
Proyek Terbaru ASIANA Group Wakili Indonesia di Ajang Bergengsi 2023 Asia Property Awards
-
Disentil Anies, Sangarnya Gurita Bisnis Prabowo Subianto: Si Capres Pemilik Harta Rp 2 Triliun
-
Veda Praxis Perluas Ekosistem Bisnis ke Vietnam
-
Kesamaan Steffi Zamora dan Fuji, 2 Wanita yang Dikabarkan Dekat dengan Asnawi Mangkualam
-
Berapa Setoran Awal BritAma Bisnis, Lengkap Syarat Pembukaan Tabungannya
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
Ekonom Bongkar Strategi Perang Harga China, Rupanya Karena Upah Buruh Murah dan Dumping
-
Sosok Rahmad Pribadi: Dari Harvard Hingga Kini Bos Pupuk Indonesia
-
Laba SIG Tembus Rp114 Miliar di Tengah Lesunya Pasar Domestik
-
Sepekan, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1 Triliun
-
Laba Bank SMBC Indonesia Anjlok Jadi Rp1,74 Triliun
-
Produsen Indomie Kantongi Penjualan Rp90 Triliun
-
OJK Bongkar Maraknya Penipuan Digital, Banyak Pelaku Masih Berusia Muda
-
Bank Mega Syariah Catat Dana Kelolaan Wealth Management Tembus Rp 125 Miliar
-
Pertamina Tindak Lanjuti Keluhan Konsumen, Lemigas Beberkan Hasil Uji Pertalite di Jawa Timur
-
Naik Tips, OCBC Nisp Catat Laba Rp3,82 Triliun