Suara.com - CEO Pigmy Team sekaligus Ketua Asosiasi eSports Jawa Tengah, Muhammad Zinedine Alam Ganjar bagikan pengalaman awal dirinya mendirikan tim eSports Pigmy dihadapan sejumlah anak muda Yogyakarta pada kegiatan Cerita Kita di Tilasawa Coffee Roaster, Condongcatur, Depok, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.
"Pertama kali terjun ke game tersebut baru tahun 2020 sebagai pemain casual karena sepupu paling dekat harus terbang ke Rusia buat ambil S2 dan waktu itu lagi covid jadi dia enggak bisa pulang sama sekali dan kita lagi cari cara gimana komunikasi itu terus berlanjut tentunya pakai game," kata Alam ditulis Kamis (11/1/2024).
Atas dasar tersebut, terbesit pikiran untuk menjadi seorang pro player. Namun karena skill-nya tidak sampai berada di level profesional, orientasi pun berubah yang pada akhirnya mengantarkan Alam mendirikan salah satu tim eSports.
"Alhamdulillahnya Tuhan kasih jalan waktu itu diajak senior yang saat itu sebagai Ketua Umum asosiasi esport, jadi saya ditarik di asosiasi sehingga punya akses untuk berkecimpung di level manajerial mencari pemain berbakat," lanjut Alam.
Berkat ketekunan dan usahanya bersama tim saat itu, Pigmy Team sendiri menorehkan hasil positif dalam kejuaraan liga utama PUBG Mobile pada bulan Desember 2023 lalu.
"Alhamdulillah di akhir tahun kemarin bulan Desember kemarin berkat perjuangan teman-teman yang luar biasa akhirnya dapat achievement jadi national champion di liga utamanya PUBG Mobile, suatu kehormatan bisa mewakili Indonesia di kancah PUBG Mobile tingkat Asia Tenggara di Malaysia pada bulan Februari," jelas Alam.
Di luar keberhasilannya dalam meracik tim hingga menjadi juara. Alam mengaku kerap mendapatkan persoalan lapangan, salah satunya ialah sulitnya atlet Pigmy Team yang masih sekolah mendapatkan izin untuk mengikuti kejuaraan.
"Perjalanannya cukup panjang karena tim eSports ini lekat dengan border line antara anak muda sama anak kecil. Jadi dua player kami itu masih sekolah SMA dan SMK jadi yang paling menantang mungkin bukanlah bagaimana kita meningkatkan performa mencari talenta atau bahkan menjadikan industri itu sustainable tapi paling susah adalah urus izin sekolah anak-anak itu paling susah. Pengalaman di tahun sebelumnya salah satu player kami itu menjadi salah satu kontingen di SEA Games itu juga izinya susahnya minta ampun," jawab Alam.
Di tengah kendalanya, Alam tetap berkomitmen untuk menjadikan Pigmy Team semakin solid dan profesional hingga menorehkan hasil di level tertinggi.
Baca Juga: Biodata dan Agama Eca alias Elsa Japasal, BA Esports yang Dekat dengan Anak Ganjar Pranowo
"Kita akan komitmen bantu teman-teman buat terus menaikkan level mereka biar tembus jadi profesional dan sekarang alhamdulillahnya enggak cuman jadi profesional champion juga," pungkas Alam.
Selain Alam, dalam kegiatan Cerita Kita turut serta dihadiri oleh sejumlah narasumber pelaku usaha lainnya seperti CEO Kenapa Creative Hilmy Nur Fuadi, Co Founder Ilusyx & Morostudio dan Founder Murakebi Minggir & Agradaya yang membagikan pengalaman dan kisah inspiratifnya dalam forum tersebut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Bukti Nyata Kekuatan Emas: Investasi Sejak Tahun 1987, dari Ratusan Ribu Jadi Puluhan Juta Rupiah
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?