Suara.com - Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mercu Buana Yogyakarta kelompok 56 mengambil langkah inovatif yang bertujuan untuk membantu pedagang di Pasar Klithikan Pakuncen, Yogyakarta.
Berfokus pada optimasi Google Bisnis Profile, program ini bertujuan untuk meningkatkan visibilitas dan aksesibilitas pedagang dalam lingkup digital.
Sebagian pedagang di pasar tersebut masih menghadapi kendala dalam memasarkan produk mereka secara online. Melihat tantangan ini, Mahasiswa KKN Kelompok 56 dari Universitas Mercu Buana telah menyusun program kolaboratif.
Program ini mencakup pendampingan langsung kepada pedagang dalam pendaftaran dan optimasi profile bisnis mereka di Google Bisnis yang dilaksanakan pada Sabtu, (27/01/2024).
Platform Digital Google Bisnis mempermudah pedagang untuk mendapatkan konsumen, pedagang dapat memperluas jangkauan pasar mereka dan meningkatkan peluang untuk menarik lebih banyak pelanggan, baik lokal maupun wisatawan.
"Kami merasa terpanggil untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat lokal, khususnya pedagang di Pasar Klithikan Pakuncen. Dengan memanfaatkan teknologi dan pengetahuan yang kami miliki, kami berharap dapat membantu mereka menghadapi tantangan di era digital ini,'' kata ketua Kelompok 56, Nadira Shafia.
Selain itu, program ini juga mencakup pelatihan bagi pedagang dalam penggunaan alat digital dan strategi pemasaran online yang efektif. Dengan demikian, pedagang dapat lebih mandiri dalam mengelola profil bisnis mereka dan meningkatkan keberhasilan usaha mereka dalam jangka panjang.
Menyikapi hal ini, Nasik, salah seorang pedagang di Pasar Klithikan Pakuncen, menyambut baik inisiatif dari Mahasiswa KKN Kelompok 56.
"Kami berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh para mahasiswa. Dengan adanya program ini, kami berharap dapat meningkatkan penjualan kami dan bersaing lebih baik di pasar yang semakin kompetitif,'' kata Nasik.
Melalui kerjasama yang erat antara Mahasiswa KKN Kelompok 56 Universitas Mercu Buana dan pedagang Pasar Klithikan Pakuncen, diharapkan bahwa program optimasi Google Bisnis ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi perkembangan bisnis lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya.
Berita Terkait
-
Rapat Bareng Mahasiswa, Habiburokhman Tegaskan MBG Justru Disambut Positif Warga
-
Sampah Plastik Jadi Paving Block, Mahasiswa UNS Ajak Warga Serongga Ubah Limbah Jadi Berkah
-
Tragis! Mahasiswa Unpad Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu, Mobil Hangus Terbakar
-
Viral Kisah Ibu Dessy, 'Mahasiswi Abadi' yang Datangi Kampus Setiap Hari Akibat Trauma Skripsi
-
8 Cara Menghadapi Culture Shock bagi Mahasiswa Baru, Ikuti Tips Ini agar Mampu Bertahan
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
Terkini
-
Bahlil Baru Loloskan 4 dari 190 Perusahaan Tambang untuk Kembali Beroperasi
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Wamildan Tsani Tergeser, Orang Dekat Prabowo Glenny Kairupan Jadi Bos Baru Garuda Indonesia
-
Unilever Indonesia Tunjuk Hendri Widiarta sebagai Direktur HR, Ini Profilnya!
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Lesunya Penerimaan PNBP Dorong IHSG Memerah Hari Ini
-
2 Faktor Pendorong Kurs Rupiah Menguat Hari Ini, Tembus Rp16.603 per Dolar AS
-
Krisis BBM Swasta Makin Parah! Giliran SPBU Vivo Umumkan Stok Sudah Habis
-
Blak-blakan Jusuf Hamka di Sidang! Bongkar 'Dosa' Tito Sulistio Sejak di CMNP Hingga BEI
-
Kuasai 45 Persen Ekspor, Bahlil Ingin RI Ikut Andil Tentukan Harga Batu Bara