Suara.com - PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) terus memperkuat kemitraan dengan berbagai pelaku industri dan pemangku kepentingan di sepanjang rantai nilai logistik, untuk mempercepat layanan logistik.
Pada awal tahun ini, SPSL melalui anak perusahaan, yakni PT Multi Terminal Indonesia mulai melayani kegiatan konsolidasi dan distribusi cargo milik PT Salam Pacific Indonesia Line (SPIL) dan PT Meratus Line, di lapangan Cargo Consolidation and Distribution Center (CCDC) 100 Makassar.
Di Sumatera Utara, SPSL melalui anak perusahaan lainnya, yakni PT Prima Indonesia Logistik bekerja sama dengan PT Sei Mangkei Nusantara Tiga, PT Kereta Api Indonesia, dan PT Pos Indonesia untuk konsolidasi layanan logistik di wilayah Sumatera Utara dan sekitarnya. Konsolidasi logistik direncanakan berada di Sei Mangkei Dry Port.
"Kami terus mempererat kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan di sepanjang rantai pasok logistik, guna mempercepat layanan logistik dalam negeri. SPSL juga berfokus pada integrasi hinterland ke pelabuhan, membentuk ekosistem logistik melalui layanan transportasi logistik multimoda, yang diharapkan secara bertahap akan menciptakan efisiensi biaya logistik," ujar Direktur Utama SPSL Joko Noerhudha dalam keterangannya Selasa (19/3/2024).
Menurutnya, kemitraan yang terus dikembangkan ini merupakan strategi perusahaan dalam mengoptimalkan operasional lapangan penumpukan, serta meningkatkan kualitas pelayanan jasa petikemas seperti layanan lift on/lift off, stuffing/stripping, penumpukan, penyediaan alat bongkar muat, kebersihan, supervisi, relokasi, dan potensi bisnis lainnya. Langkah ini diharapkan memberikan dampak positif dan menjadi pendorong perusahaan dalam menghadapi transformasi bisnis yang lebih besar dan kompetitif.
Sebagai anak perusahaan Pelindo, SPSL berkomitmen melanjutkan program transformasi perusahaan. Tahun ini, SPSL fokus melanjutkan transformasi mewujudkan ekosistem logistik yang terintegrasi, sesuai dengan roadmap Perusahaan tahun 2023-2024. Langkah ini sejalan dengan transformasi BUMN yang diumumkan Menteri BUMN Erick Thohir, yang melibatkan transformasi nilai inti, infrastruktur regulasi, dan kesejahteraan para pegawai.
SPSL juga berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan operasional yang terintegrasi dengan memperhatikan penerapan Good Corporate Governance (GCG) dan nilai AKHLAK, serta aspek Health, Safety, Security & Environment atau K3 di seluruh layanan yang menerapkan Sistem Manajemen Terintegrasi.
"Kami terus mendorong perbaikan yang berkelanjutan, dengan fokus utama pada transformasi dan transparansi di semua lini bisnis. Masyarakat dapat memanfaatkan kanal pengaduan (whistleblowing) Pelindo Group, Pelindo Bersih, jika menemukan kesalahan atau pelanggaran prosedur dalam aktivitas bisnis dan operasional," tutup Joko Noerhudha.
Baca Juga: Satu Persatu Orang Dekat Prabowo 'Mendadak' Jadi Komisaris BUMN
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya
-
Pertamina Blokir 394.000 Nomor Kendaraan, Tak Bisa Lagi Beli Pertalite dan Solar Subsidi
-
Pertamina Setor Dividen Jumbo ke Danantara, Capai Rp 23 Triliun hingga September 2025
-
BTN Gandeng Arsitek Hingga Pengembang Gali Inovasi Baru Sektor Properti
-
Pemerintah Mau Sulap Thrifting Pasar Senen dan Gedebage, 1.300 Merek Lokal Disiapkan
-
Legislator Hingga Pengusaha Khawatir Agenda Asing Hantui Industri Hasil Tembakau