Suara.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan jalan non tol atau jalan nasional di seluruh Indonesia siap dilalui para pemudik.
PUPR mencatat jalan nasional di RI yang siap dilewati para pemudik sepanjang 47.521,70 km dengan angka kemantapan jalan mencapai 93,56 persen.
Kasubdit 1 C Direktorat Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I Ditjen Bina Marga, Agung Prabowo mengatakan, biasanya jalan non tol atau nasional digunakan pemudik untuk jarak pendek atau lalu lintas lokal.
"Kami sampaikan bahwa jalan nasional non tol sudah siap melayani dan mendukung layanan lalu lintas lebaran 2024," ujar Agung.
Secara rinci, Agung memaparkan, untuk jalan non tol di Pulau Jawa dan Bali yang sepanjang 7.090 km, memiliki angka kemantapan mencapai 97,42 persen. Kemudian, untuk di Pulau Sumatera yang membentang 13.417 km memiliki angka kemantapan 94,74 persen.
Selanjutnya, Pulau Kalimantan sepanjang 8.036 km dengan angka kemantapan 91,55 persen, Pulau Sulawesi sepanjang 8.794 km angka kemantapannya 94,84 persen.
Lalu, Pulau Nusa Tenggara 3.092 km angka kemantapannya 95,76 persen, serta Pulau Maluku-Papua7.090 km angka kemantapannya 87,22 persen.
Dalam hal ini, Agung memastikan unit kerja Bina Marga di daerah terus melakukan perbaikan jalan non tol mulai dari perbaikan expantion Joint, perbaikan lubang, pembersihan rumput, normalisasi saluran, dan permarkaan jalan.
"Sejak awal tahun konsen fokus kerja pada pemeliharaan rutin terus berjalan," ucap Agung.
Baca Juga: Daftar Ruas Jalan Tol Trans Sumatera yang Dapat Diskon 20 Persen Selama Mudik Lebaran
Menurut Agung, jalan non tol memiliki peranan tersendiri dalam mudik lebaran ini. Salah satunya, bisa memecah kemacetan panjang yang terjadi di jalan tol.
" kami sampaikan bahwa seperti tahun sebelumnya, untuk upaya mengurangi beban kepadatan Lalulintas di jalur pantura dan jalur tengah Jawa," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya