Suara.com - Jinxin Fertility Group Limited (Jinxin) dan PT Morula Indonesia (Morula) mengumumkan kerja sama strategis antara kedua belah pihak, menyusul penandatanganan perjanjian pemesanan dan pembelian saham investasi, di mana Jinxin akan menjadi pemegang saham signifikan Morula setelah penyelesaian investasi ekuitas yang diusulkan.
Sebagai bagian dari kerja sama strategis ini, Jinxin dan Morula bertujuan untuk memanfaatkan keahlian dan kekuatan di bidang layanan Teknologi Reproduksi Berbantu (TRB) untuk bersama-sama memanfaatkan potensi besar yang belum dimanfaatkan di pasar IVF (In Vitro Fertilization) Indonesia dan Asia Tenggara.
Dr. Ivan Rizal Sini, Presiden Direktur Morula, mengatakan “Kami sangat gembira dengan kemitraan dengan Jinxin ini serta peluang yang ada. Kami percaya bahwa bersama-sama, kami dapat mencapai lebih banyak lagi dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi kawasan," katanya dalam keterangannya pada Selasa (2/4/2024).
Kolaborasi ini merupakan bukti keyakinan Jinxin dan Morula terhadap prospek pasar yang timbul dari kuatnya pertumbuhan ekonomi dan berkembangnya populasi lokal di kawasan Asia
Tenggara.
Morula mulai beroperasi pada tahun 1997 dan setelah hampir 30 tahun berkembang, Morula menjadi grup layanan kesehatan khusus Teknologi Reproduksi Berbantu (TRB) terbesar di Indonesia, dengan 10 fasilitas TRB di seluruh Indonesia.
Morula merupakan anak perusahaan dengan kekhususan IVF dari PT Bundamedik Tbk (BMHS) yang didirikan pada tahun 1973 dan tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2021.
Bundamedik merupakan salah satu grup layanan kesehatan khusus Wanita & Anak
swasta terbesar di Indonesia.
Sementara Jinxin adalah grup layanan kesehatan khusus ARS dan Wanita & Anak terkemuka di China dan Amerika Serikat. Sejarah Jinxin dimulai pada tahun 1951, dan dengan rekam jejak industri medisnya selama lebih dari 70 tahun, Jinxin memiliki reputasi yang luar biasa di bidang TRB dan layanan kesehatan wanita dan anak.
Perusahaan ini telah menjadi penyedia layanan TRB swasta terbesar di China, dan penyedia TRB
terbesar di Pantai Barat (West Coast) Amerika Serikat. Pada bulan Juni 2019, Jinxin terdaftar di Bursa Efek Hong Kong, sebagai bagian dari rencana untuk lebih mengembangkan kehadiran internasionalnya.
Baca Juga: Fantastis! Segini Keuntungan dari Dividen BBRI dalam Tiga Tahun
Pendiri Jinxin dan HRC, mengatakan, “Kerja sama strategis ini bukan hanya tentang memperluas
jangkauan atau meningkatkan pangsa pasar kami. Namun juga tentang memberikan dampak positif terhadap kehidupan masyarakat di wilayah tersebut. Kami berkomitmen untuk menghadirkan layanan TRB inovatif kami kepada lebih banyak orang dan dengan demikian meningkatkan kehidupan mereka." katanya.
Jinxin saat ini memiliki reputasi yang kuat dalam industri global, melalui kepemilikannya atas 6 rumah sakit dan pengelolaan bersama 5 rumah sakit di Mainland China; 2 klinik reproduksi di Hong Kong; 10 klinik reproduksi yang beroperasi di bawah HRC Fertility (“HRC”) di Amerika Serikat, dan 1 klinik reproduksi di Laos.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
Terkini
-
PGN dan Dart Energy Teken Perjanjian Jual-Beli Gas Metana Batubara
-
Kemenhub Proyeksikan 119,5 Juta Orang Wara-wiri pada Nataru
-
Bongkar Strategi BUMN Migas Jaga Kepercayaan Investor Asing
-
Usai Ancam Bekukan Bea Cukai, Purbaya: Sekarang Lebih Aktif Razia, Hampir Sulit Disogok
-
Merger BUMN Karya Belum Rampung, Targetnya Mundur di 2026
-
MORA Resmi Merger dengan MyRepublic, Sinar Mas Ambil Kendali
-
Purbaya Klaim Coretax Siap Pakai, 60 Ribu Orang Sukses Login Bersamaan
-
Panel Surya Buatan Batam Diekspor ke AS, Raup 20,7 Juta Dolar
-
Purbaya Sebut Dana SAL Rp 200 Triliun Sukses Turunkan Suku Bunga, Ini Buktinya
-
Redakan Panik, Pertamina Distribusikan 20.000 Tabung LPG 3 kg di Aceh