Suara.com - BRI bersama dengan Pegadaian dan Permodalan Nasional Madani (PNM), yang tergabung dalam BRI Group memberangkatkan 12.173 pemudik dalam rangka Mudik Asyik Bersama BUMN 2024. Kegiatan ini menjadi bagian dari inisiatif Kementerian BUMN untuk mendukung kelancaran dan kenyamanan pemudik pada musim mudik tahun ini.
Dengan komposisi pemudik yang cukup besar, BRI memberangkatkan sebanyak 8.706 orang, diikuti oleh Pegadaian dengan 3.214 orang dan PNM dengan 253 orang. Seremoni flag off keberangkatan para pemudik dilaksanakan Jumat (5/4/2024), dimulai pukul 07.00 WIB, dengan lokasi keberangkatan berada di Monas, Jakarta Pusat.
Hadir dalam acara tersebut Menteri BUMN RI Erick Thohir, Direktur Utama BRI Sunarso dan Direktur Bisnis Mikro BRI Supari.
Rute perjalanan mudik untuk tahun ini telah ditentukan dengan cermat. Terdapat beberapa jalur yang akan dilalui oleh para pemudik, antara lain Jakarta-Wonogiri dengan 33 bus, Jakarta-Yogyakarta dengan 23 bus, Jakarta-Surabaya dengan 8 bus, dan Palembang-Bandar Lampung dengan 12 bus. Rencana perjalanan ini dirancang untuk memberikan pilihan yang lebih luas bagi pemudik dalam menentukan destinasi akhir mereka.
“Partisipasi BRI, Pegadaian, dan PNM dalam acara Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 merupakan bukti nyata komitmen perusahaan BUMN menciptakan social value di tengah masyarakat. Selain memberikan kemudahan bagi pemudik, kehadiran mereka juga menjadi contoh sinergi positif antara perusahaan BUMN dalam mendukung kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat luas,” imbuh Sunarso.
Secara umum, kegiatan Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 diikuti oleh peserta pemudik yang berangkat mencapai 80.215 orang, dengan menggunakan 1.225 bus, 60 kereta api, dan 15 kapal laut. Hal ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat untuk pulang kampung menggunakan transportasi yang disediakan oleh BUMN.
Acara Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 juga diharapkan dapat memberikan pengalaman yang nyaman dan aman bagi para pemudik. Hal ini tercermin dari persiapan yang matang dari pihak BUMN dalam menyediakan transportasi dan fasilitas lainnya. Dengan demikian, diharapkan tingkat kecelakaan dan kesulitan lainnya dapat diminimalisir selama perjalanan mudik berlangsung.
Sebagai upaya dalam meningkatkan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan, BRI, Pegadaian, dan PNM telah melakukan persiapan matang. Mereka bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, termasuk pihak keamanan dan instansi terkait lainnya, untuk memastikan bahwa setiap pemudik dapat pulang kampung dengan selamat dan nyaman.
Selain itu BRI, Pegadaian dan PNM juga telah memberikan edukasi kepada pemudik tentang pentingnya keselamatan selama perjalanan.
“Acara Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 juga memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal di daerah tujuan. Dengan jumlah pemudik yang besar, akan terjadi peningkatan permintaan terhadap berbagai barang dan jasa di sepanjang rute perjalanan. Hal ini diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi masyarakat setempat, dan selaras dengan core business perseroan yang fokus pada UMKM,” tambah Sunarso.
Partisipasi BRI, Pegadaian, dan PNM dalam Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 juga menjadi contoh nyata dari kontribusi BUMN dalam pembangunan bangsa. Melalui kegiatan ini, BUMN tidak hanya berperan sebagai penggerak ekonomi semata, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial yang turut aktif dalam membangun kebersamaan dan kesatuan diantara masyarakat Indonesia.
Berita Terkait
-
Konsisten Bertransformasi Digital, Dirut BRI Sunarso Dinobatkan The Best CEO in Digital Brand
-
Menteri BUMN Erick Thohir Apresiasi BRI yang Masuk Daftar Brand Finance Global 500 2024 Bareng Perusahaan Bergengsi
-
Kinerja Moncer, BRI Masuk Daftar Brand Finance Global 500
-
Masuk Usia 123 Tahun, Pegadaian Siap dengan Semangat Baru
-
Pegadaian 1 2 3 GO!!! Mulai Umur Baru dengan Semangat Baru
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Spesifikasi E6900H dan Wheel Loader L980HEV SDLG Indonesia
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh