Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dikabarkan tak akan masuk dalam jajaran menteri kabinet era pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang secara resmi telah memenangkan Pemilu 2024.
Lantas jika sudah selesai menjabat menkeu era pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin pekerjaan apa yang bakal dilakukan Sri Mulyani setelah itu?
Staf Khusus (Stafsus) Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo pun mengungkapkan bahwa banyak kegiatan yang bakal dilakukan Sri Mulyani usai tak lagi menjadi menkeu.
"Banyak bisa mengajar, menulis, menjadi pembicara, dan banyak hal. Kalau beliau sendiri bilang akan fokus momong cucu, itu salah satu hal mulia, mengisi waktu," kata Prastowo di kawasan Cikini Jakarta, Rabu (8/5/2024).
Untuk saat ini kata dia, Sri Mulyani tengah disibukkan dengan proses transisi pemerintahan lama ke yang baru agar berjalan mulus.
"Sejauh ini yang kami tahu, Presiden Jokowi sudah memerintahkan dan menugaskan Bu Sri Mulyani untuk terus membangun komunikasi dengan presiden terpilih dengan timnya sehingga bisa lebih komprehensif, smooth transisinya," jelasnya.
Proses transisi pemerintahan ini kata dia juga boleh dikatakan sangat mudah, karena hampir program yang dibawa Prabowo sama dengan Jokowi.
Apalagi kata dia sejumlah menteri yang ada di kabinet saat ini juga merupakan pendukung utama Prabowo.
"Kita juga paham, sebagian besar kan ada di kabinet. Maksudnya tidak sulit mengomunikasikan Pak Prabowo adalah Menhan yang sangat tahu bagaimana anggaran, lalu Pak Airlangga Hartarto itu juga Menko Perekonomian yang juga sangat paham keuangan negara dan APBN, termasuk dengan Pak Zulhas," terang Prastowo.
Baca Juga: Pengamat Tri Sakti Pesimis Soal Penambahan Kementerian: Pemerintahan Gemuk Tak Efektif
Prastowo menambahkan, soal peluang Sri Mulyani kembali masuk Kabinet Prabowo-Gibran sepenuhnya hak prerogatif presiden terpilih
"Saya rasa soal kalau soal Menkeu itu hak preogratif Presiden terpilih Pak Prabowo. Bu Sri Mulyani fokus menyelesaikan transisi. Pembicaraan lain kami rasa belum ada dan memang tidak usah diada-adakan. Saya rasa hanya mengalir saja," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Prabowo Bongkar Borok Tambang Ilegal: Negara Dibobol Rp300 Triliun, 'Emas Baru' Dikeruk Habis!
-
Terlalu Lama Disimpan, Beras di Gudang Bulog Banyak yang Turun Mutu
-
Pengamat Beberkan Dampak ke Masyarakat Jika Pemerintah Beri Diskon Tarif Listrik Lagi
-
SBY Dukung Visi Energi Presiden Prabowo: Kalau Kita Berhasil, Kita Bisa Selamatkan Bumi
-
Tekanan Jual Investor Asing Dorong IHSG Anjlok di Sesi Pertama Perdagangan Senin
-
Telkom Bantu Tumbuh Kembang UMKM di Kota Pekalongan, Beberapa Produknya telah Mendunia
-
BTN Sudah Salurkan 129.687 KPR Subsidi
-
Seluruh Pekerja PT Freeport Indonesia Tertimbun Longsor Sudah Ditemukan, Begini Kondisinya
-
OJK: Peluang Kecanggihan Teknologi Infomasi di Industri Keuangan, Apa Untungnya?
-
Berkomitmen pada Keberlanjutan, Brantas Abipraya Meraih Platinum Award CSRSDGESG 2025