Suara.com - Avrist Asset Manajemen mengungkapkan nasabah reksa dana mulai tumbuh pada tahun 2024. Tercatat, jumlah investor retail Avrist Asset Management sebesar 37% dalam periode yang sama.
Hingga Mei 2024, jumlah investor retail yang dilayani Avrist telah melampaui 296 ribu.
Pertumbuhan investor retail ini berimbas positif pada perkembangan dana kelolaan. Per 3 Mei 2024, dana kelolaan Avrist Asset Management mencatat angka mengesankan sebesar Rp 3,79 triliun rupiah. Peningkatan ini terutama didorong oleh kinerja yang positif dari produk-produk reksa dana pendapatan tetap dan pasar uang.
"Kami tidak hanya berupaya membangun reputasi yang kuat, tetapi juga membuktikan kemampuan dalam menghasilkan produk investasi yang unggul dan diakui secara luas oleh industri," ujar Direktur Marketing PT Avrist Asset Management, Agus Sugianto yang dikutip, Senin (20/5/2024).
Moncernya kinerja di awal tahun ini karena dua faktor utama yaitu reputasi yang semakin kuat dari Avrist Asset Management di masyarakat Indonesia serta kemudahan bertransaksi yang disediakan oleh Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD).
Kemudahan tersebut memungkinkan calon investor yang bahkan belum berpengalaman sekalipun dapat melakukan transaksi dengan mudah. Dengan hanya mengunduh aplikasi, menyelesaikan proses registrasi , dan mengaktifkan akun investor, calon investor dapat langsung mencari produk reksa dana Avrist untuk mulai berinvestasi.
Produk reksa dana Avrist Asset Management dapat ditemukan di sebagian besar APERD terkemuka di Indonesia, seperti Bibit, Bareksa, Trimegah Sekuritas, Ajaib Sekuritas, Indo Premier Sekuritas, SayaKaya, Makmur dan yang lainnya.
Beberapa di antaranya bahkan telah menjadi penyumbang pertumbuhan investor reksa dana yang paling besar dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia.
Salah satu produk yang paling diminati investor saat ini adalah Reksa Dana Avrist IDX30, mencerminkan kinerja indeks IDX30 yang terdiri dari 30 saham dengan likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar. Produk ini membebaskan investor dari keperluan menganalisis saham satu per satu, karena secara efisien produk ini merepresentasikan kinerja keseluruhan indeks tersebut.
Baca Juga: Sandiaga Uno Ajak Pengusaha Pengobatan Tradisional China Investasi di Indonesia
Baru-baru ini, Avrist Asset Management juga meluncurkan produk reksa dana pendapatan tetap terbaru yaitu Avrist Emerald Stable Fund, yang mendapat sambutan baik dari investor retail.
Sejak diluncurkan pada 29 Januari 2024, produk ini telah berhasil mencapai dana kelolaan lebih dari 90 miliar rupiah pada Mei 2024, menandakan tingginya kepercayaan investor pada Avrist Asset Management.
1Tidak hanya itu, ke depannya Avrist Asset Management berencana meluncurkan beberapa produk baru untuk merespons kebutuhan investor reksa dana, termasuk reksa dana endowment fund di bidang Pendidikan. Hal ini menunjukkan komitmen Avrist Asset Management untuk terus memenuhi kebutuhan investasi yang berkembang di Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Omongan Menkeu Purbaya Soal Data Subsidi LPG Sejalan dengan Sri Mulyani
-
Soal Penyebab Kilang Minyak Dumai Terbakar, Bahlil: Tanya ke Pertamina!
-
Pertamina Pasok 148 Ribu Tabung LPG Ekstra Jelang Hajatan MotoGP Mandalika
-
Kilang Pertamina di Dumai Terbakar, Kementerian ESDM: Kalau Ini Murni Kecelakaan
-
Perusahaan Asal China Kantongi Kontrak Rp15 Triliun, Klaim Mau Jadi Raja Alat Berat Tambang RI
-
Penguatan Rupiah Paling Moncer di Asia
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
Bos KFC Ungkap Nasib Usahanya di RI
-
Dari Buku Lahir Harapan, Anak TBM Kolong Ciputat Gembira Bersama PNM Peduli
-
Bahlil Sindir Menkeu Purbaya soal Subsidi LPG 3Kg: Mungkin Menterinya Salah Baca Data Itu!